BacakanBombana, Inilahsultra.com- Program upaya Khusus (Upsus) yang dicanangkan pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan) mendapat respon positif masyarakat Bombana. Hal tersebut dilihat dari semangat dan antusias warga yang datang langsung menyambut program tersebut.
Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Peternakan Bombana Syukur Sigia mengatakan, program Upsus fokus pada komoditas tanaman padi, jagung, dan kedelai.
“Masyarakat respon positif, mereka berlomba-lomba mencari informasi dan bantuan bibit dari tiga komoditas tersebut. Setiap hari masyarakat datang ke kantor dinas pertanian,” kata Syukur.
Syukur menyebutkan, sekira 13 ribu hektar lahan persawahan Bombana belum digarap. Kini, lahan itu siap ditanami jagung dan kedelai pasca panen padi.
Untuk tanaman jagung nantinya, Bombana bisa menjadi sentra penyedia dan penyuplai pakan ternak nasional dengan jatah luas lahan 8000 hektar. Penanaman jagung secara serentak dijawalkan sekitar bulan Juli 2017 pasca panen padi. Dalam waktu tiga bulan kedepan bisa dipanen.
Sejumlah Kecamatan yang ditarget sebagai lumbung jagung Bombana adalah, Kecamatan Rarowatu, Rarowatu Utara, Lantari Jaya, Poleang Utara, Mata Oleo, Poleng Barat, dan Pulau Kabaena.
Reporter: Hasrin
Editor: Rido
