KENDARI, inilahsultra.com – Sebua rumah kontrakan di Jalan Kelapa Kelurahan Anduonohu Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) ludes dilahap sijago merah, Sabtu (25/3/2017) sekira pukul 21.00 Wita.
Untungnya, kebakaran yang terjadi dalam kondisi listrik padam ini tidak sampai memakan korban jiwa. Karena penghuni rumah berhasil melarikan diri setelah api mulai membesar.
Empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. Sehingga si jago merah tidak sampai merembet pada dua unit rumah kontrakan lain yang berada di belakang rumah yang terbakar.
Salah seorang warga sekitar bernama Ali (59) mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi saat listrik sedang padam. Warga sekitar, kata dia, sempat berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, namun karena listrik padam sehingga sedikit menyulitkan.
“Api mulai muncul dari bagian belakang rumah. Saya dengar kebakaran diduga karena lilin, karena saat itu mati lampu,” ujar Ali saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP)
Diungkapkan, rumah milik H Sarah yang tidak lain warga Mandonga ini dikontrak H Amir, dan di depannya didirikan sebuah kios yang menjual kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako). Rumah kontrakan ini ditinggali empat kepala keluarga.
Saat kebakaran, sambung Ali, hanya ada seorang ibu dan anaknya yang berada di dalam rumah, dan berhasil kabur. Selain itu beberapa perabot rumah dan isi kios berhasil diselamatkan karena bantuan warga sekitra.
Pantauan jurnalis inilahsultra.com, peristiwa ini membuat seorang ibu yang sempat berada dalam rumah syok, bahkan hampir jatuh pingsan setelah melihat api dengan ganas melahap rumah yang dikontraknya berikut kiosnya.
Api padam sekira pukul 21.45 Wita. Pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Poasia langsung memasang garis polisi di TKP untuk kepentingan penyelidikan penyebab kebakaran.
Kapolsek Poasia Komisaris Polisi (Kompol) Haeruddin mengatakan, pihaknya belum bisa mengetahui pasti penyebab kebakaran.
“Kita masih mau olah TKP,” singkat perwira polisi dengan satu melati di pundak ini saat ditemui di lokasi kejadian.
Reporter: La Ode Kasman Angkosono
Editor: Rido
