
Gubernur Sultra Nur Alam dan Ketua KPU Sultra Hidayatullah menandatangani NPHD untuk pelaksanaan Pilgub 2018 di Aula Kantor Gubernur Sultra, Kamis, 22 Juni 2017. (La Ode Pandi Sartiman/Inilahsultra.com)
Kendari, Inilahsultra.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra resmi menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Pemprov Sultra di Aula Kantor Gubernur Sultra, Kamis, 22 Juni 2017.
Penandatanganan NPHD ini dipimpin langsung oleh Gubernur Sultra Nur Alam dan Ketua KPU Sultra Hidayatullah.
Selain itu, dalam NPHD itu turut bertandatangan Sekretaris KPU Sultra Safruddin, DPRD Sultra diwakili Sekretaris dewan Nasruan. Serta Kepala BPKAD Isma dan Biro Hukum Pemprov Sultra Effendi Kalimuddin turut membubuhkan tanda tangan.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Sultra Hidayatullah mengaku berterima kasih kepada Pemprov Sultra yang bersedia melakukan penandatanganan NPHD sesuai jadwal.
“Dengan NPHD ini maka Sultra sudah siap selenggarakan Pilgub 2018. Nanti tahapan penting dimulai sejak awal Agustus selama satu tahun kerja,” paparnya.
Awal Juli tahun ini, lanjut Dayat, pihaknya sudah mulai menggelar sosialisasi Pilgub.
“KPU RI sudah launcing jadwal yang dilaksanakan pilgub maka perlu diteken dulu anggarannya,” katanya.
Total anggaran yang dialokasikan Pemprov Sultra sebanyak Rp 248 miliar dalam dua tahun anggaran.
“Plus anggaran PSU ini untuk biayai logistik pilkada dan honor penyelenggara. Kita 17 kabupaten dan kota. Kalau ada perbandingan daerah hampir sama, maka kita wilayah yang cukup besar dengan 2.176 desa atau kelurahan,” bebernya.
Sementara itu, Nur Alam mengaku, dengan penandatanganan NPHD ini, Pemprov Sultra telah menunaikan tanggung jawabnya. Dia berharap, KPU bekerja maksimal mensukseskan Pilgub 2018.
“Saya yakin, semua ini bisa bekerja maksimal. Saya harap pengelolaan anggaran lebih baik dan dapat dipertanggungjawabkan,” harapnya.
Reporter: La Ode Pandi Sartiman
Editor: Herianto