
Asrun (kiri) bersama Ketua DPRD Kota Kendari Syamsudin Rahim (kanan).
Kendari, Inilahsultra.com – Wali Kota Kendari Asrun mengaku, pembangunan kantor Wali Kota Kendari akan menjadi tanggung jawab putranya Adriatma Dwi Putra (ADP) kedepan.
Menurut Asrun, kantor Pemkot Kendari dinilai sudah tidak layak lagi. Untuk itu, perlu dibangun ulang.
“ADP bebannya nanti (pembangunan kantor Pemkot Kendari). Kalau direhab sudah tua gedungnya. Perlu bangun baru,” ungkap Asrun, Senin, 10 Juli 2017.
Menurut dia, bangunan kantor Wali Kota Kendari sudah berusia puluhan tahun dan berdiri sejak Gubernur Sultra era Ir Alala.
“Ini sejak pak Alala awal. Sudah sekitar 40 tahun. Sebaiknya dibangun baru aja kalau ada duit,” jelasnya.
Namun demikian, sebelum membangun gedung, perlu ada pembicaraan dengan seluruh pihak termasuk DPRD Kota Kendari.
“Upaya bangun gedung baru sudah tahun lalu. Prototipenya sudah ada. Tapi kita tidak kuat secara anggaran karena kita membangun gedung lain juga,” ujar wali kota dua periode ini.
Dia memperkirakan, tahun ini belum bisa dibangun. Kemungkinan besar pada 2018 di masa kepemimpinan ADP dimulai.
“Tahun depan bisa dibangun di masa ADP kalau dia mau. Karena itu soal pilihan (mau bangun atau tidak),” katanya.
Dia memperkirakan, bila membangun gedung baru, anggaran yang akan digunakan sekitar Rp 80 miliar.
“Itu setinggi lima tingkat pakai lift. Sudah saatnya kita pakai lift,” tuturnya.
Reporter: La Ode Pandi Sartiman
Editor: Herianto