Rekomendasi PAN untuk Pilkada 2018 Sudah Final, di Pilgub Milik Asrun

Sukarman

Kendari, Inilahsultra.com-Rekomendasi Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Pilkada 2018 sudah final. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN telah memberikan semacam garansi pintu partai kepada empat bakal calon yang akan maju Pilgub Sultra, Pilkada Baubau, Konawe dan Kolaka.

Untuk Pilgub Sultra, PAN menggaransikan pintunya untuk Wali Kota Kendari Asrun, Pilkada Konawe diberikan kepada Kery Syaiful Konggoasa, Baubau kepada AS Thamrin dan Kolaka diberikan kepada incumbent Ahmad Sjafei.

-Advertisement-

Hal ini diungkapkan Wakil Ketua DPW PAN Sultra Sukarman AK.

Menurut Sukarman, DPP secara bersamaan telah mengeluarkan semacam rekomendasi garansi keempat balon itu akan mendapatkan pintu PAN nantinya.

“Jadi yang baru keluar itu baru rekomendasi. Beda dengan rekomendasi yang lain. Ini sebagai garansi awal bahwa yang bersangkutan akan pakai pintu PAN nanti,” ungkap Sukarman, Senin 15 Agustus 2017.

Menurut dia, surat keputusan (SK) kepada balon yang telah digaransikan ini akan dikeluarkan pada saat mendekati pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Nanti dekat pendaftaran baru keluar (SK DPP),” jelasnya.

Dari empat daerah yang menggelar pilkada, hanya PAN Kolaka yang harus berkoalisi dengan partai lain karena di DPRD setempat partai ini hanya memiliki empat kursi. Masih butuh dua kursi lagi untuk bisa mengusung calon.

Di DPRD Baubau, PAN memperoleh kursi terbanyak dibandingkan partai lain dengan lima kursi. PAN di Baubau, sudah bisa mengusung calon tanpa harus koalisi.

Di Konawe, PAN memiliki delapan kursi. Dengan demikian sudah bisa mengusung kandidat tanpa harus koalisi.

Di DPRD Provinsi Sultra, PAN memiliki sembilan kursi. Meski tanpa berkoalisi, PAN sudah bisa mengusung satu pasangan cagub.

Menurut Sukarman, DPP telah mempertimbangkan beberapa hal sehingga mengeluarkan garansi kepada empat balon tersebut.

“Pertimbangannya untuk keluarkan rekomendasi ke calon pastinya kewenangan DPP,” ujarnya.

Menurut dia, berdasarkan hasil silaturahmi dengan DPP beberapa waktu lalu, Ketua DPP PAN Zulkifli Hasan menyebutkan bahwa salah satu pertimbangan memberikan garansi adalah kapasitas incumbent.

“Kedua potensi keterpilihan atau elektabiliasnya. Tapi soal kejelasannya ada di DPP. Kita hanya ikut saja,” imbuhnya.

Menurut dia, SK DPP PAN akan keluar setelah DPP menggelar rapat kerja nasional (rakernas) yang akan dilaksanakan pekan depan di Bandung.

Reporter : La Ode Pandi Sartiman

Editor      : Rido

 

Facebook Comments