Rudwan Azali saat menggelar demo di depan gedung KPK, Selasa, 12 September 2017.
Baubau, Inilahsultra.com – Front Pembela Rakyat (FPR) Baubau/Buton Raya menggelar aksi unjuk rasa di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa, 12 September 2017.
Aksi yang dilakukan FPR untuk memberikan dukungan kepada KPK seiring makin gencarnya pelemahan lembaga anti rasuah itu oleh Pansus Angket DPR RI.
“Khusus menyampaikan support dan dukungan penuh kepada lembaga KPK untuk tidak pernah gentar sedikitpun atas segala upaya pelemahan dan pengembosan yang di lakukan oleh beberapa pihak termasuk pansus angket KPK di DPR,” pinta Ketua FPR Baubau/Buton Raya Ridwan Azali di gedung KPK.
Ridwan berharap, seluruh penyidik KPK tidak gentar dan tetap bekerja secara profesional dan konsisten menindak koruptor. Pasalnya, seluruh rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke mendukung KPK.
“Ini menjadi jihad bersama. Yang mesti dipahami, negara memberikan hak angket kepada DPR bukan untuk di pergunakan sesuka hati,” terangnya.
Menurut dia, hak angket harus digunakan DPR untuk merespon persoalan-persoalan yang menyangkut hajat hidup orang banyak dan kepentingan negara. Bukan malah digunakan sebagai tameng untuk melindungi oknum-oknum yang bermasalah dan berpotensi besar terlibat dalam tindak pidana korupsi.
“Rakyat tidak akan pernah membiarkan KPK dilemahkan oleh pihak manapun. Karena faktanya republik ini masih sangat membutuhkan KPK,” paparnya.
Ridwan Azali nenegaskan, memberantas kejahatan korupsi harus menjadi misi dan semangat bersama semua komponen bangsa ini.
“Siapapun yang ingin melemahkan dan menghancurkan KPK akan menjadi musuh bersama dari rakyat. Memusuhi KPK berarti melawan rakyat,” tegasnya.
Editor: Herianto
