
Suasana peresmian gedung baru DPRD Kota Kendari, Rabu 27 September 2017.
Kendari, Inilahsultra.com – Sejak 22 tahun silam atau tepatnya 27 September 1995 terbentuk sebagai kotamadya, Kota Kendari baru saja memiliki gedung DPRD.
Selama ini, penyelenggaraan pemerintahan khususnya fungsi-fungsi legislasi dilaksanakan di gedung tua milik pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, dengan status pinjam pakai.
Kini, sebanyak 35 wakil rakyat Kota Kendari bersama pejabat sekretariat dan seluruh stafnya sudah dapat leluasa menjalankan tugasnya di gedung baru yang sangat representatif, di Jalan Madusila, Poasia.
Dengan ukuran megah berdesain dua lantai serta halaman yang luas, gedung yang dibangun dengan menelan anggaran Rp 60 miliar lebih itu mulai difungsikan Rabu 27 September 2017, bertepatan dengan tanggal terbentuknya Kota Kendari secara administrasi.
Wali Kota Kendari, Asrun, saat meresmikan gedung tersebut menyampaikan, keberadaan gedung baru DPRD Kota Kendari ini merupakan wujud apresiasi Pemerintah Kota Kendari terhadap kinerja anggota dewan sebagai mitra pemerintah kota dalam mendukung program pemerintah yang prorakyat.
“Kita patut bersyukur dengan, mengingat selama kurang lebih 22 tahun sejak awal terbentuknya Kota Kendari 1995, DPRD belum memiliki gedung defenitif untuk bekerja,” ujarnya.
Asrun berharap, dengan adanya gedung baru tersebut, DPRD sebagai representasi suara rakyat dapat selalu bersama-sama pemerintah kota dalam membangun kota serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Diharapkan kedepannya harmonisasi yang ada selama ini dapat lebih ditingkatkan lagi dalam upaya membangun Kota Kendari yang kita cintai dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat sesuai tuntutan dan kebutuhannya,” harapnya.
Hadir dalam peresmian, Wakil Wali Kota Kendari Musadar Mappasomba, Wali Kota Kendari terpiliih Adriatma Dwi Putra, Ketua DPRD Sultra Abdurahman Saleh, Ketua DPRD Kota Kendari Samsudin Rahim, dan Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi, semua anggota DPRD Kota Kendari, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Ketua DPRD Kota Kendari, Samsudin Rahim, mengatakan, dengan adanya gedung baru ini, semua anggota DPRD dapat bekerja dengan sebaik-baiknya dan bisa meningkatkan semangat kerja, menjaga kekompakan dengan semua anggota DPRD Kota
“Kita akan meningkatkan kinerja dewan dan kekompakan dalam bekerja dalam mengawal penyelenggaraan pemerintahan di kota yang kita cintai ini,” harapnya.
Sekadar diketahui, gedung DPRD Kota Kendari yang baru selesai dibangun dengan sokongan dana APBD murni Kota Kendari empat tahun anggaran, ini merupakan salah satu karya monumental persembahan Asrun diakhir masa jabatannya.
Pasalnya, duet Asrun-Musadar yang berakronim HARUM akan melepaskan jabatannya pada 8 Oktober 2018 seiring berakhirnya masa tugas mereka sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari.
Selama dua periode atau 10 tahun memimpin Kota Kendari, pasangan HARUM sepertinya akan tetap harum di benak masyarakatnya melalui karya-karya dan prestasi yang bermanfaat.
Penulis: Haerun
Editor : Jumaddin Arif