
Putra Wali Kota Kendari Asrizal Pratama Putra membacakan pandangan Fraksi PAN atas APBD Perubahan 2017
Kendari, Inilahsultra.com – Penetapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2017 menjadi rapat paripurna terakhir Asrun menjabat sebagai Wali Kota Kendari, Jumat 6 Oktober 2017.
Rapat paripurna penetapan APBD-P 2017 yang digelar malam hari ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Kendari Syamsudin Rahim didampingi dua pimpinan lainnya, Amarullah dan Husen Machmud.
Berdasarkan catatan sekretariat, sebanyak 29 dari 35 anggota dewan hadir dalam rapat paripurna tersebut. Sayangnya, Wakil Wali Kota Kendari Musadar Mappasomba tak hadir.
Sebelum penandatanganan persetujuan APBD-P 2017, sebanyak delapan fraksi memberikan pandangan yang beragam.
Meski memberikan masukan yang kritis, namun seluruh fraksi menyetujui APBD-P 2017 ini.
Fraksi PKS yang dibacakan oleh Subhan menyarankan kepada Pemerintah Kota Kendari untuk terus meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari berbagai sektor.
“Terimakasih atas pengabdian dari pasangan Asrun Musadar yang bukan hanya memberikan prestasi di tingkat nasional tapi di internasional juga,” ungkap Ketua Fraksi PKS Subhan ST.
Sama halnya dengan PKS, Fraksi PDIP yang dibacakan oleh La Ode Lawama meminta pemerintah untuk tegas dan konsisten menjalankan peraturan daerah yang akan ditetapkan tersebut.
Fraksi lainnya juga demikian. Mereka menganggap bahwa APBD-P yang ditetapkan ini dipergunakan sepenuhnya untuk kepentingan daerah dan masyarakat.
Seperti diketahui, masa jabatan pasangan Asrun-Musadar akan berakhir pada 9 Oktober 2017 yang ditandai dengan pelantikan Wali Kota dan Wali Kota Kendari yang baru Adriatma Dwi Putra-Sulkarnain.
Meski tak lagi menjabat Wali Kota Kendari, pemerintahan di ibu kota Provinsi Sultra ini tetap menjadi bagian dari Asrun. Karena, ADP adalah putranya sendiri.
Reporter : La Ode Pandi Sartiman
Editor : As