
Alamsyah Lotunani
Kendari, Inilahsultra.com – Dalam mewujudkan kota bebas dari peredaran bahaya narkoba, Pemerintah Kota Kendari fokus dalam lima langkah yang menjadi perhatian di tahun 2018.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari Alamsyah Lotunani mengatakan, ada lima langkah yang akan menjadi perhatian di tahun 2018 nanti.
Langkah pertama adalah protektif yaitu kebijakan pemerintah untuk melindungi penyalagunaan narkoba di masyarakat dengan seadil-adilnya.
“Kita berusaha untuk membuat rambu-rambunya agar tidak sampai pada masyarakat kita memakai narkoba,” Kata Alamsyah Lotunani di Hotel Same Kota Kendari, Rabu 6 Desember 2017.
Langkah kedua yaitu prefentif yaitu mengendalikan masyarakat untuk mencegah kejadian yang belum terjadi.
“Kita akan sosialisasikan bagaimana bahaya narkoba untuk melibatkan berbagai institusi baik itu Pemeritah, dunia usaha baik itu organisasi masyarakat,” jelasnya.
Langkah ketiga adalah kuratif yaitu membuat serangkaian kegiatan untuk mengembalikan bekas penderita ke dalam masyarakat sehingga dapat berfungsi lagi sebagai anggota masyarakat yang berguna untuk dirinya dan masyarakat sesuai dengan kemampuannya.
“Ketika terjadi korban yang paling bagus supaya kita proses pembinaan melalui BNN. Kalau tidak bisa dibina kita akan serahkan langsung kepada pihak kepolisian apabila terbukti melakukan penyalahgunaan narkoba,” jelasnya.
Langkah keempat rehabilitatif yaitu kegiatan ataupun proses untuk membantu para penderita pecandu narkoba yang memerlukan pengobatan medis untuk mencapai kemampuan fisik psikologis, dan sosial yang maksimal.
“Warga masyarakat yang sudah menjadi korban bisa direhabilitasi langsung melalui BNN,” jelasnya.
Kemudian langkah kelima represif yaitu pengendalian sosial yang dilakukan setelah suatu pelanggaran terjadi.
“Kita harus banyak mencari potensi-potensi penguna itu dimana saja kalau perlu semua institusi untuk turun lapangan jangan menunggu ketika terjadi sesuatu baru bergerak,” paparnya.
“Muda-mudahan dengan langkah ini yang harus kita lakukan agar bisa menurunkan angka pengguna narkoba kalau perlu kita nolkan penguna narkoba di Kota Kendari,” tutup mantan kepala BKD Kota Kendari ini.
Penulis : Haerun
Editor : Aso