Hidayatullah
Kendari, Inilahsultra.com – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra Hidayatullah mengaku siap kembali ikut seleksi setelah mengetahui formasi tim seleksi (timsel) yang ditetapkan KPU RI.
Kelima timsel KPU Sultra periode 2018-2023 itu adalah Hadar Nafis Gumay, Dr. M. Najib Husain, S.Sos., M.Si, Dr. Rifai Nur, M.Hum, Dr. Faizah Binti Awad. M.Pd dan Dr. Aris Badara, M.Hum.
Mereka baru saja diambil sumpahnya oleh KPU RI di Jakarta, Senin 22 Januari 2018.
Menurut Hidayatullah, kelima timsel ini memiliki track record yang baik. Dia menilai mereka adalah perwakilan masyarakat yang profesional dan berintgeritas.
“Mereka ini adalah orang terpercaya dan tidak diragukan lagi profesional dan independensinya. Pak Hadar kita tahu, sulit diintervensi. Pak Aris Badara dan Pak Najib Husen kita tahu akademisi yang profesional,” katanya.
“Begitu juga dengan ibu Faisah. Mantan timsel kemarin,” tambahnya.
Dengan formasi timsel ini, kata dia, maka memberikan peluang kepada semua pihak untuk mendaftar di KPU Sultra.
“Dan ini memberikan peluang kepada semua calon untuk berkompetisi secara adil. Timselnya memiliki rekam jejak bagus,” ujarnya.
Lantas apakah dirinya siap maju kembali?
Hidayatullah menjawab secara tegas bahwa dirinya siap memperpanjang masa jabatanya di KPU Sultra hingga lima tahun ke depan.
“Saya ajak semua rekan-rekan. Saya sebenarnya prioritas kepada kabupaten atau kota yang merasa cukup, silakan maju. Kalau saya, masih maju,” jelasnya.
Di mata Hidayatullah, lima timsel ini akan melahirkan calon yang berkualitas nantinya dengan melalui penilaian proporsional. Sehingga, mereka tidak perlu pusing untuk menghadapi seleksi bersamaan dengan itu menjalankan tahapan Pilgub Sultra 2018.
“Karena kita lihat komposisi timsel dan setelah dilihat mampu maka kita bisa ukur diri nanti. Kita bisa jalani tahapan sambil seleksi karena timsel bisa terukur,” pungkasnya.
Penulis : La Ode Pandi Sartiman
