
Kus Glady Surya (tengah)
Kendari, Inilahsultra.com – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sultra tak ingin ada “benalu” di tubuh kepengurusannya.
Bila ada kader yang tidak sepakat atau tidak mau mendukung Asrun-Hugua, maka diminta untuk menyatakan secara langsung, atau mundur.
“Kami minta agar mereka gentel dan menyampaikan terbuka bila tak mendukung Asrun-Hugua,” ungkap Wakil Ketua DPW PAN Sultra Kus Glady Surya dihubungi Senin 12 Februari 2018.
Glady mengaku, di pimpinan DPW PAN Sultra sudah membahas adanya dugaan beberapa pengurus bahkan Ketua DPD kabupaten atau kota yang tidak mendukung pasangan Asrun-Hugua.
“Tapi ini masih dugaan saja. Tapi, dari beberapa pernyataan di media ada ketua DPD yang terkesan tidak mendukung pasangan Asrun-Hugua,” katanya.
Glady menegaskan, bila ada kader yang ketahuan mendukung kandidat lain dan memunggungi usungan partai, maka akan dipecat dari partai.
“Partai secara tegas akan memperhatikan kader yang mbalelo. Sebab, apa pun keputusan partai wajib diikuti oleh kader di bawah,” ujarnya.
“Bila kader tak sepakat dengan usungan partai, maka partai akan mengambil langkah tegas,” tekannya lagi.
Dia berharap, bagi kader yang memang sejak awal tidak sepakat, maka diminta untuk menyatakan secara terbuka.
“Kami harapnada pernyataan terbuka kalau tidak mendukung. Jangan hanya singgung-singgung saja. Persoalan tidak dilibatkan, itu sudah diundang dalam berbagai kegiatan pemenangan pasangan Asrun-Hugua. Toh, kalau tidak diundang, kader harus siap berpartisipasi memenangkan karena ini adalah perintah partai,” katanya.
Penulis : La Ode Pandi Sartiman