Kendari, Inilahsultra.com – Proyek pembangunan Masjid Al-Alam memasuki tahap perampungan. Guna memastikan tak ada kendala jelang launching, Pj Gubernur Sultra Teguh Setyabudi, Senin, 5 Maret 2018, menyambangi masjid yang digagas mantan Gubernur Sultra Nur Alam tersebut.
Selain meninjau konstruksi, Kepala BPSDM Kemendagri ini menyempatkan salat zuhur berjamaah dengan pegawai Pemprov Sultra. Jika tak ada hambatan, masjid tersebut akan diresmikan 31 Maret 2018.
Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Pahri Yamsul mengatakan, secara umum konstruksi utama masjid bernilai Rp 230 miliar itu sudah kelar. Hanya bagian kecil saja yang mesti dirampungkan.
“Yang berat tinggal menara saja. Ada beberapa ornamen, tapi bisa cepat. Mudah-mudahan tidak hujan. Tidak ada kendala. Launchingnya 31 Maret semoga bisa selesai tepat waktu” jelas Pahri ditemui usai mengikuti salat Zuhur bersama PJ Gubernur Sultra di Masjid Al Alam.
Selain menara, sarana penunjang lain seperti area parkir sedang digarap maraton. Termasuk akses jalan keluar area masjid yang didesain menembus jalur jalan di kawasan perumahan Elite CitraLand.
“Selama ini kan hanya ada satu jalan masuk dari By Pass Jembatan Triping. Ada akses keluar masjid melalui depan CitraLand sementara dibangun. Jadi jalurnya satu arah nanti,” tambah Pahri.
Bulan puasa mendatang dipastikan Masjid Al Alam sudah bisa digunakan masyarakat Kota Kendari melaksanakan salat berjamaah. Dengan desain tiga lantai, masjid yang digarap mulai tahun 2010 ini diperkirakan mampu menampung hingga 10.640 jamaah.
“Ada dua lantai untuk ibadah salat. Lantai satu dan dua. Lantai ketiga untuk kegiatan keagamaan, misalkan ada yang mau pengislaman ,” jelas Pahri.
Penulis: Siti Marlina
Editor : Jumaddin Arif
