BacakanKendari, Inilahsultra.com -Menghadapi penilaian kota layak anak
dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia (RI) bulan April ini Satuan Polisi Pamong Praja Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) akan melakukan operasi mendadak kepada anak jalanan yang sering mangkal di lampu merah.
Kepala Satuan Polisis Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Kendari Amir Hasan mengatakan, operasi mendadak kepada para anak jalanan yang selalu berada di lampu merah pada malam, sudah menjadi rutinitas Pol PP setiap hari dan setiap malam.
“Ini sebenarnya tidak bisa kita edarkan untuk melakukan sidak, karena kalau mereka tau pas kita turun operasi mereka tidak ada ditempat. Maka dari itu, kami akan lakukan operasi mendadak kepada anak jalanan,” kata Amir Hasan di ruangannya, Kamis, 5 April 2018.
Mantan Camat Kadia ini membeberkan, bahwa sebenarnya Satpol PP mengalami kendala dengan keterbatasan kendaraan. Hanya, memiliki tiga mobil dengan banyaknya titik lampu merah yang ada dalam Kota.
“Tapi itu bukan alasan bagi kami Satpol PP untuk menjalankan tugas,” ungkapnya.
Sementara titik lampu merah yang kerap menjadi sasaran anak jalanan, terdapat di lampu merah depan MTQ dan di jalan saranani yang berhubungan langsung dengan jalan Syeh Yusuf.
“Dititik itulah yang banyak anak jalanan ditemukan, selain dua titik itu, kami juga akan fokus di lampu-lampu merah yang lain,” jelasnya.
Kemudian anak jalanan yang akan kedapatan langsung atau yang akan ditangkap dalam opersai akan di bawah langsung di rumah aman yang sudah di kordinasikan dengan Dinas Sosial Kota Kendari.
“Disitu Dinas Sosial akan melakukan pembinaan terhadap anak jalanan ini,” tutupnya.
Reporter : Haerun
Editor : Aso
