Kampanye Pelestarian Biota Laut, BKIPM Baubau Goes to School

SKIPM Baubau melakukan kampanye pelestarian biota laut pada beberapa sekolah di Kota Baubau mulai 11-12 April 2018.
Bacakan

Baubau, Inilahsultra.com – Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (SKIPM) Baubau melakukan road show ke sekolah-sekolah selama dua hari sejak 11-12 April 2018. Dua sekolah yang dikunjungi adalah SD 03 Baubau, SDN 4 Topa, dan SMP 14 Baubau.

Kunjungan ke sekolah-sekolah itu untuk mengkampanyekan dan mengenalankan ikan yang sehat dan yang berpenyakit, pengenalan ikan yang segar serta mutu ikan yang baik dan aman dikonsumsi. Selain itu mengenalkan kepada siswa ikan atau jenis biota laut yang dilindungi dan diatur penangkapan ataupun perdagangannya.

Kegiatan yang dilakukan SKIPM Baubau, dalam rangka Bulan Bakti Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tahun 2018.

-Advertisement-

Kampanye ke sekolah-sekolah yang disampaikan langsung Petugas Ahli BKIPM Baubau disambut antusias oleh siswa/siswi. Melalui kegiatan itu akan memberikan ilmu tambahan dan adanya games/kuis, pemutaran film dokumenter mengenai ikan yang disukai oleh anak-anak.

Kepala BKIPM Baubau, Arsal mengatakan, kegiatan ini akan dilaksanakan setiap tahun pada kegiatan Bulan Bakti BKIPM. Kegiatan ini salah satu bentuk cara sosialisasi kepada masyarakat khususnya anak usia dini untuk meningkatkan pemahaman dan partisipasi aktif siswa, guru dan masyarakat.

Selain itu, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap penyebaran informasi tentang penyelenggaraan fungsi perkarantinaan, pengendalian mutu ikan dan keamanan hasil perikanan yang akan dikonsumsi serta keamanan hayati ikan yang diatur pemasukan dan penangkarannya. Baik antar area maupun lintas negara.

“Kita harapkan dengan kegiatan ini masyarakat akan lebih mengetahui bahwa pentingnya mengkonsumsi ikan sebagai sumber protein hewani yang sangat penting untuk mencerdaskan, menyehatkan bagi kita dan anak anak kita,” singkatnya.

Reporter: Anto
Editor: Din

Facebook Comments