
Raha, Inilahsultra.com– Karnaval Tenun Halo Sultra dalam rangkaian HUT Sultra 2018, kontingen Kabupaten Muna menonjolkan icon gunung Lambelu hingga persembahan silat wuna (Ewa Wuna).
Kontingen karnaval budaya Kabupaten Muna diikuti dari pasukan SKPD, Camat yang dipimpin langsung oleh Sekda Muna, Nurdin Pamone.
Muna memilih icon gunung Lambelu sebagai tema karnaval, dengan tujuan memperkenalkan objek wisata di Kabupaten Muna yang memiliki sejarah. Apalagi, gunung lambelu sebagai gunung tertinggi se Sultra,
Sekda Muna, Nurdin Pamone saat ditemui usai memimpin barisan Kabupaten Muna, Selasa, 24 April 2018 menjelaskan, pada karnaval tenun 2018, pihaknya mencoba angkat tema gunung Lambelu. Dikesemparan ini juga, menampilkan pakaian adat muna hingga hasil tenun karya lokal masyarakat muna.
“Kami menampilkan potensi pariwisata yang ada di Muna,” katanya.
Selain itu, ratusan kontingen Muna ini menampilkan atraksi Silat Wuna. Atraksi ini merupakan seni bela diri dengan menggunakan alat lolabi/kris atau parang asli sebagai pertanda pembelaan atau pertahanan kerajaan ketika terjadi serangan dari luar.
“Atraksi Ewa Wuna dipertunjukkan dalam kegiatan adat,” tuturnya.
Pantauan wartawan ini, para pesilat dengan memakai pakaian khas Muna melakukan atraksi Ewa Wuna di hadapan Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Teguh Setyabudi sebagai pertanda penghormatan.
Reporter : Iman
Editor : Aso