
Pasarwajo, Inilahsultra.com – Hari pertama pelaksanaan tes Computer Asisted Test (CAT) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Rabu 7 November 2018, Bupati Buton La Bakry ikut memantau langsung. Sayang, pada sesi pertama itu hanya satu orang yang dinyatakan lulus.
La Bakry mengaku sangat menyayangkan pelaksanaan tes CAT CPNS Buton pada hari pertama itu. Tes yang diikuti 200 peserta itu, hanya satu orang dinyatakan lolos.
“Peserta Buton akan ikuti tes selama tiga hari mulai tanggal 7-9 November ini,” ujar La Bakry di lokasi penyelenggaraan tes CAT di Gedung Maedani Kota Baubau.
La Bakry menjelaskan, sistem CAT langsung menunjukkan kualitas calon peserta CPNS. Meski tingkat kelulusan rendah, La Bakry tetap berharap kuota 301 orang dapat terpenuhi.
“Saya belum bisa berbuat banyak, menunggu tes hingga hari terakhir. Mudah-mudahan memenuhi kuota penerimaan CPNS Buton 301 orang,” terangnya.
Jika tidak memenuhi kuota, La Bakry berharap ada kebijakan lanjutan dari pemerintah pusat. Paslanya kuota yang diberikan pusat 301 orang belum menutupi kekurangan pegawai di Buton.
“80 orang hanya satu yg lolos. Dengan sistem ini hampir sama dengan semua daerah, mudah-mudahan ada kebijakan lagi dari pusat,” harapnya.
Usai tes ini, La Bakry mengaku akan bersurat ke pemerintah pusat untuk memenuhi kuota. Sehingga ada kebijakan yang bisa menguntungkan Kabupaten Buton.
“Buton itu pesertanya sebanyak 2606 orang dan yang diterima 301. Sementara tingkat kelulusan sangat rendah terjadi hampir di seluruh daerah,” tandasnya.
Reporter: Waode Yeni Wahdania