Dua Opsi Calon Ibu Kota Kepton, Ali Mazi Lebih Condong ke Sorawolio

Suasana rapat yang dipimpin Gubernur Sultra Ali Mazi

Kendari, Inilahsultra.com – Dua daerah menjadi opsi calon ibu kota Provinsi Kepulauan Buton (Kepton) kelak jika pemekaran mendapat restu pemerintah pusat. Dua daerah tersebut adalah Kecamatan Sorawolio dan Kecamatan Batauga.

Usulan dua nama tersebut terkuak saat rapat kordinasi percepatan pemekaran Provinsi Kepton di Kantor Gubernur Sultra belum lama ini.

Kecamatan Sorawolio diketahui masuk dalam wilayah administrasi Kota Baubau. Tepatnya, berada di perbatasan Buton dan Kota Baubau. Sorawolio termasuk kawasan sepi penduduk. Kecamatan ini terdapat banyak situs sejarah penting mulai dari benteng hingga taman makam pahlawan.

-Advertisement-

Sementara Kecamatan Batauga adalah Ibu Kota Kabupaten Buton Selatan. Seperti halnya Sorawolio, Kecamatan Batauga masih tergolong sebagai pemukiman sepi di daratan Buton.

Gubernur Sultra sejak awal memang menyarankan ibukota Kepton mengambil lokasi yang belum begitu ramai dan berkembang. Ini dimaksudkan agar ada sentra ekonomi dan kota baru yang tumbuh pascapenetapan Provinsi Kepton jika usulan pemekaran terealisasi.

Pemerintah juga bisa lebih leluasa melakukan pembangunan dan penataan kawasan.

“Kota Baubau sudah sangat padat. Sudah ramai. Makanya pilih daerah yang masih terpinggirkan. Bangun uang megah dan jadi kota baru. Buat master plan. Kita mulai dengan pikiran baru dan pikiran cerdas,” ujar Ali Mazi.

Dari dua nama tersebut, Ali Mazi sendiri menyatakan lebih cenderung memilih Kecamatan Sorawolio sebagai titik koordinat utama calon ibu kota Provinsi Kepton.

Kondisi geografis Sorawolio dipandang lebih strategis sebagai Ibu kota Provinsi Kepton.

“Sorawolio masih luas. Aksesnya di perbatasan tengah. Masih sepi. Ada situs sejarah di situ. Bisa menjadi daya tarik. Datarannya rata. Kalau Batauga kan bergunung-gunung,” ujar Ali Mazi.

Meski Gubernur cenderung memilih Sorawolio, belum ada keputusan resmi daerah yang akan ditetapkan sebagai calon ibukota Provinsi Kepton. Semua masih akan dibahas bersama Tim Percepatan Pemekaran Kepton yang telah ditetapkan oleh Pemprov Sultra.

Saat rapat koordinasi bersama sejumlah sekda yang masuk dalam cakupan Provinsi Kepton, Ali Mazi diketahui telah menetapkan Sekretariat Bersama (Sekber) Percepatan Pemekaran Provinsi Kepton. Eks Rujab Buton di Kota Baubau diputuskan menjadi wisma atau sekretariat sementara pusat agenda rapat-rapat persiapan pemekaran Provinsi Kepton.

Penulis : Siti Marlina
Editor : La Ode Pandi Sartiman

Facebook Comments