
Raha, Inilahsultra.com-Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Brigjen Pol Iriyanto melakukan kunjungan di Tampo Kecamatan Napabalano guna melihat jati tertua di dunia yang diperkirakan telah berusia 367 tahun.
Kunjungan kerja (Kunker) orang nomor satu di Polda Sultra itu didampingi Kapolres Muna, AKBP Agung Ramos P Sinaga bersama jajarannya.
Rombongan Kapolda itu melakukan perjalanan menuju lokasi kawasan konservasi cagar alam Tampo seluas 10,5 Ha dengan menggunakan motor trail.
Brigjen Pol Iriyanto saat ditemui usai melihat pohon jati tertua di dunia dengan tinggi diperkirakan 30 Meter Rabu, 16 Januari 2019 mengungkapkan, pohon jati tertua sebagai monumen yang harus dilindungi karena Kabupaten Muna terkenal dengan komoditi jati.
“Sebelum Indonesia merdeka, Muna terkenal dengan kekayaan kayu jati. Hal ini terbukti dengan adanya pohon jati tertua di dunia,” katanya.
Olehnya itu, Iriyanto mengajak pada masyarakat Muna untuk menjaga dan kelestarian hutan lindung, sebab ini kekayaan Muna.
“Kalau masyarakat tidak menjaga, maka jati akan musnah semua. Sudah saatnya sebagai generasi harus menjaga, ikut melestarikan dan menjaga kawasan hutan terutama kawasan konservasi cagar alam Tampo,” harapnya.
Ia menegaskan, sebagai pimpinan Kepolisian di Sultra akan berdampingan dengan pihak kehutanan untuk menjaga hutan dari ulah oknum yang merusak hutan.
“Ilegal loging telah berkurang, namun bersama pihak kehutanan tetap menjaga dan melestarikan hutan. Sementara kalau ada masyarakat yang membawa kayu tanpa dokumen yang sah harus diproses sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.
Reporter : Iman
Editor : Aso