
Labungkari, Inilahsultra.com – Masyarakat Desa Waara dan Onewaara Kecamatan Lakudo Kabupaten Buton Tengah (Buteng) pantas bergembira. Pada tahun 2019 rumah warga di dua desa itu bisa menikmati air bersih yang bersumber dari mata air Teluk Lasongko.
Proyek air bersih ini merupakan inisiatif Bupati Buteng Samahuddin untuk menyambungkan pipa yang sudah ada sejak tahun 2016 lalu dengan pipa yang baru dianggarkan tahun 2018 ini. Panjangnya 21 km dari Teluk Lasongko ke Waara dan Onewaara.
“Selama ini di Desa Waara dan One Waara itu memang ada pipanya namun airnya belum dialiri. Jadi pipa yang dari Teluk Lasongko ke Madongka itu akan disambungkan ke dua desa itu,” ungkapnya, Rabu 30 Januari 2019.
Menurut Samahuddin, Pemkab Buteng akan mengalirkan air bersih pada lima desa sekaligus, dengan biaya Rp 3,5 miliar. Kelima desa tersebut adalah Desa La Songko, Desa Madongka, Desa Boneoge, Desa Waara, dan Desa One Waara.
“Dari mata air Teluk Lasongko ke Madongka membutuhkan pipa sepanjang 23 kilo meter. Kini pekerjaannya sudah mulai rampung tadi kita sudah tes airnya bisa mengalir. Mudah-mudahan secepatnya akan mengalir sampai Desa Waara dan Onewaara,” bebernya.
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Buteng Muh Jufar mengatakan, pembuatan proyek pipa air tidak mudah karena medannya berbukit dan harus melewati laut sedalam 20 meter.
Sebelumnya proyek pipa air bersih sudah pernah dikerjakan sejak tahun 2016 lalu. Untuk tahap pertama digelontorkan sebesar Rp 2,3 Miliiar Hanya saja baru bisa membuat pipa dari Desa Onewaara ke Desa Boneoge sepanjang 3 km.
“Tahun 2018 Buteng menganggarkan lagi melalui APBD sebesar Rp 2,3 miliar. Yang menyuplai dari desa Teluk Lasongko ke Madongka,” bebernya.
Ia mengungkapkan, tahun 2019 ini pekerjaan penyaluran air bersih akan tuntas.
“Untuk bulannya kita tidak bisa pastikan yang jelas 2019 ini akan tuntas dari Teluk Lasongko sampai ke Wamengkoli,” tutupnya.
Reporter: LM Arianto