Pemilihan Wawali Kendari Mulur, PAN Ingatkan PKS Kedepankan Etika Politik

Abdurrahman Saleh
Bacakan

Kendari, Inilahsultra.com – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk mengedepankan etika politik dalam pemilihan Wakil Wali Kota Kendari.

Ketua DPW PAN Sultra Abdurrahman Saleh mengatakan, secara undang-undang tidak ada yang melarang PKS untuk mengusulkan nama calon Wakil Wali Kota Kendari. Tetapi PKS harus mengedepankan dan membangun etika politik.

-Advertisement-

“Seharusnya PKS membangun etika politik dalam mengusung Wakil Wali Kota Kendari supaya ada keharmonisan antara partai pengusung,” kata Abdurrahman Saleh, Kamis 21 Februari 2019.

Ketua DPRD Sultra ini menjelaskan, meskipun PAN yang berada di garda terdepan atau paling banyak kursi di DPRD Kota Kendari, tetapi seharusnya PKS lebih menganisiasi pertemuan antara partai pengusung dalam mengusulkan nama-nama sehingga bisa dituntaskan secepatnya.

“Ini bukan persoalan siapa yang menguasai tapi PKS sudah ada wakilnya yaitu Sulkarnain yang menjadi Wali Kota Kendari. Sebagai ketua PKS Kota Kendari harus melakukan inisiatif mengumpulkan partai pengusung, maka dengan begitu kita mengapresiasi positif yang bersangkutan,” jelasnya.

Pria yang akrab disapa ARS ini mengatakan, ada kesan yang timbul di masyarakat bahwa pemilihan Wakil Wali Kota Kendari ini sengaja diulur. Nanti digelar pemilihan setelah pemilu 2019.

Tapi, saat ini DPRD sudah memebentuk panitia pemilihan dan tata tertib (tatib).

“Seharusnya dari bulan lalu pemilihan wakil wali kota sudah dilakukan secara maksimal. Tapi PKS belum menentukan sikapnya dan kita harapkan PKS bisa mengutamakan etika politik,” ucapnya.

Penulis : Haerun
Editor : La Ode Pandi Sartiman

Facebook Comments