Kendari, Inilahsultra.com – Nyaris lima bulan tahapan pengusulan Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra mandek. Sejak Panitia Seleksi (Pansel) mengumumkan tiga besar nama calon Sekda Sultra pada medio Februari lalu, rencana pengukuhan kursi jenderal ASN Sultra tak kunjung diumumkan.
Kabarnya menjadi simpang siur. Sesumbar, Pj Sekda Sultra, La Ode Mustari sempat menyebut, kendala anggaran menjadi penyebab berkas calon Sekda Sultra urung diteruskan ke pusat.
Berbading terbalik, Gubernur Sultra, Ali Mazi malah mengatakan dokumen pengusulan calon sekda defenitif sudah diajukan. Tinggal menunggu ACC pusat saja.
Ditanya kembali sejauh mana perkembangan usulan Sekda Sultra, La Ode Mustari menolak memberikan statment. Ia berdalih itu bagian ranah Gubenur Sultra.
“Yang lain saja. Saya tidak mau komentar yang itu. No komen,” tolak La Ode Mustari.
Apakah masalah anggaran masih menjadi pengganjal pengajuan nama calon Sekda, mantan Pj Bupati Busel itu tak memberi sahutan.
“Masalah Sekda Kolut atau Wakatobi saja. Yang itu saya tidak tahu,” ujar La Ode Mustari.
Ia hanya menerangkan jika tahapan pelantikkan Sekda Sultra masih dalam tahap koordinasi.
“Masih ada perbaikan. Belum diajukan,” singkat La Ode Mustari.
Sebagai informasi tiga pejabat Sultra yang dinyatakan lolos dan berpeluang mengisi kekosongan kursi Sekda Sultra defenitif pasca-Lukman Abunawas adalah Nur Endang Abbas, Syafruddin, Roni Yakub Laute.
Penulis : Siti Marlina
