Rusiawati Abunawas Mengabdi Tanpa Batas

Hj Rusiawati Abunawas saat berpose dengan suaminya, Yusran Silondae. (Istimewa)
Bacakan

Kendari, Inilahsultra.com – Hj Rusiawati Abunawas merupakan salah satu legislator Kota Kendari yang kembali terpilih setelah ditetapkan dalam pleno KPU Kota Kendari sebagai anggota DPRD Kota Kendari Periode 2019-2024 di daerah pemilihan (Dapil) III Poasai-Abeli dalam pemilihan legislatif (Pileg) pada April 2019.

Dua periode duduk di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari untuk mendedikasikan dirinya kepada masyarakat merasa belum cukup, Hj Rusiawati Abunawas kembali menambah satu periode untuk memperjuangkah janji politiknya kepada masyarakat di dapilnya yang belum terselesaikan.

Rusiawati Abunawas saat berpose di ruang kerjanya. (Istimewa)

“Sangat berterima kasih kepada masyarakat Kota Kendari terkhusus di dapil saya Poasia-Abeli kembali memberikan kepercayaan dan mengantarkan saya ke legislatif untuk memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi mereka,” kata Hj Rusiawati Abunawas saat diwawancarai Inilahsultra.com.

“Niatan utama saya itu adalah pengabdian yang tulus dan tanpa batas untuk memperjuangkan kepentingan rakyat, dan saya tidak akan pernah berhenti berbuat untuk kepentingan rakyat selagi masih bisa melakukannya,” tambahnya.

Anak kelima dari pasangan Abunawas dan Hj Nurhayati ini mengaku, dirinya dibesarkan dalam dunia pemerintahan dimana ayahnya Abunawas pernah menjadi Bupati Kabupaten Kendari dan ibunya Hj Nurhayati sebagai anggota dewan Kabupaten Kendari beberapa waktu silam.

“Sejak kecil saya dibesarkan di lingkungan keluarga pemerintahan. Pada saat itu saya sangat terinsipirasi kepada kedua orang tua saya yang mengabdi dan berjuang untuk rakyat, sehingga sampai saat ini mereka menjadi tokoh di Sultra. Jadi, bimbingan dari kedua orang tua saya tidak akan pernah saya sia-siakan,” ungkapnya perempuan kelahiran Kendari 10 Februari 1963.

Satu dekade menjadi kepercayaan masyarakat untuk duduk di DPRD Kota Kendari periode 2009-2014 dan 2014- September 2019 telah banyak program-program yang telah disalurkan kepada masyarakat dengan memberikan bantuan di bidang pendidikan, bidang kesehatan bantuan kartu indonesia sehat (KIS), di bidang ekonomi bantuan pukat kepada orang-orang yang tidak mampu, bantuan sumur bor, bantuan kursi plastik, bantuan air bersih, pengadaan dan perbaikan jalan, serta bantuan masjid.

Rusiawati Abunawas saat menggelar sosialisasi di Pilcaleg 2019. (Istimewa)

Bantuan-bantuan ini, diberikan secara bergilir di Bungkutoko, Kelurahan Talia, Kelurahan Tobimeita, Lorong Lamasa, Lorong Jambu, dan Lorong Safira.

“Pokoknya banyak bantuan-bantuan saya salurkan menyentuh langsung kepada masyarakat, dan saya sangat bersyukur semua bantuan bisa terealisasi dan diterima dengan baik oleh masyarakat,” ungkapnya.

Di Pilcaleg 2014 lalu, Rusiawati diusung oleh Partqi Persatuan Pembangunan (PPP). Namun pada Pilcaleg 2019, ia memilih pindah ke Golkar yang membuatnya harus mundur terus di-PAW dari DPRD Kota Kendari.

Meski di-PAW, tidak menurunkan niatnya untuk terus berusaha dan berjuang untuk duduk di DPRD Kota Kendari periode 2019-2024.

Dengan adanya motivasi dan ketulusan niat ingin terus mengabdi dan bersama-sama rakyat dalam menjalankan kegiatan-kegiatan sosial, supaya lebih dekat lagi dengan masyarakat kedepannya.

“Dorongan dan dukungan dari keluarga terutama suami saya pak Yusran Silondae selalu memberikan suport. Saya tidak bisa berbuah apa-apa tanpa dukungan dari suami dan keluarga. Serta dorongan dan dukungan dari masyarakat tidak akan pernah saya lupakan,” ungkapnya.

Pada periode 2019-2024 ini, saudara Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas ini, akan memperjuangkan program-program pada periode kemarin yang belum terlaksana dan akan dituntaskan pada lima tahun yang akan datang.

“Sepeti bantuan KIS belum direalisasikan, perbaikan infrastruktur jalan yang kita janjikan pada masyarakat, sumur bor, air bersih yang belum terealisasikan semua. Ini yang akan saya perjuangkan nanti untuk masyarakat Poasai-Abeli pada di DPRD Kota Kendari periode 2019-2024.

“Karena saya incumbent, maka saya akan selesaikan dulu program-program yang belum diselesaikan kemarin pada periode kemarin,” tambahnya.

Kenapa maju di pilcaleg 2019-2024 tiba-tiba berpindah partai dari PPP ke Partai Golkar, Rusiawati menjelaskan, di PPP ada sedikit polemik di internal partau di tingkat pusat

“Saya melihat keadaan dan situasi politik berubah, saya langsung mengundurkan diri dan masuk di Partai Golkar. Sebenarnya latar belakang saya dari Partai Golkar dan bagaimanapun Partai Golkat sudah membersarkan kita yang lalu,” jelasnya.

Ibu tiga anak ini menambahkan, di DPRD memiliki tiga tugas pokok yaitu legislasi, penganggaran dan pengawasan. Maka dari itu, sebagai anggota dewan akan selalu bersama dengan pemerintah untuk menjalankan amanah dari rakyat.

“Kita akan berkaloborasi dengan pemerintah kota untuk bersama-sama
melihat di lapangan apa yang belum terlaksana di masyarakat kemarin, maka itulah yang harus kita selesaikan di masyarakat,” katanya.

Rusiawati Abunawas saat berpose di gedung DPRD Kota Kendari. (Istimewa)

Biodata Hj Rusiawati Abunawas

Riwayat pendidikan

Lulus sekolah dasar (SD) 1 Kendari tahun 1975, lulus SMP Negeri 1 Kendari tahun 1979, lulus SMA Negeri 1 Kendari tahun 1982, dan menyelesaikan studi perguruan tinggi di Universitas Haluoleo lulus tahun 2003.

Pengalaman organisasi

Wakil Ketua I DPRD Kota Kendari sementara periode 2019-2024.
Tahun 2000 sampai 2005 menjadi Penasehat Dharma Wanita Persatuan, menjadi Ketua KPPG Sultra dan Ketua Himpunan Wanita Karya (HWK) Sultra, Wakil Ketua I PKK Prov Sultra pada tahun 2003 sampau 2008, dan Ketua PMI Sultea 2007 sampai 2001 dan 2012 sampai 2017, serta Ketua Yayasan Jantung Indonesia 2010 sampai 2015.

Penulis : Haerun

Facebook Comments
Like
Like Love Haha Wow Sad Angry