Ketua DPRD Sultra : Anggaran KONI Sesuai Kebutuhan Bukan Sesuai Keinginan

Ketua DPRD Sultra saat memberikan sambutan di pelantikan Koni Sultra. (Haerun)
Bacakan

Kendari, Inilahsultra.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdurrahman Shaleh mengingatkan kepada pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sultra mengelola anggaran sesuai dengan kebutuhan.

“Saya ingatkan KONI Sultra dalam mengusulkan anggaran harus berdasarkan kebutuhan bukan sesuai dengan keinginan,” kata Abdurrahman Shaleh saat memberikan sambuntan dalam acara pelantikan pengurus Koni Sultra periode 2019-2023 di Rujab Gubernur Sultra, Jumat 29 November 2019.

-Advertisement-

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sultra ini menjelaskan, untuk mempersiapkan anggaran di KONI Sultra harus diatur sedemikian rupa nilainya. Nantinya KONI, lanjut dia, menyurat ke DPRD untuk bertemu dengan Komisi IV bidang olahraga membahas masalah anggaran.

“Kita duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi untuk menentukan kebijakan anggaran. Setelah itu, kita lihat dari usulan-usulan para cabang-cabang olahraga yang ada di Sultra disesuaikan dengan kebutuhan anggaran yang ada,” jelasnya.

Dari kebutuhan anggaran yang ada, Ketua Podsi Sultra ini menjelaskan, harus bisa di floting dengan baik misalnya cabor A 100 rupiah, cabor B 50 rupiah, cabor C 24 rupiah dan seterusnya. Maka inilah hak setiap cabor dalam mengelola anggaran yang ada.

“Jadi kita berikan sesuai kebutuhan anggaran dalam satu tahun. Kemudian kita evaluasi pertiga bulan bagaimana efektivitas terhadap dalam pengunaan anggaran,” jelasnya.

Sebentara lagi, kata dia, Koni Sultra akan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON). Jangan sampai lebih banyak ofisial dari pemain yang pergi.

“Bagaimana bisa kita dapat juara kalau yang pergi pemain 7 pemain sementara terdapat 25 rombongan, yang mau bertanding ini siapa, lebih tim selfi-selfi dari pada tim kongrit,” jelasnya.

“Ini semua kita akan evaluasi. Sehingga anggaran itu tepat sasaran, dan kalau tidak bisa dipertanggung jawabkan kita kurangi anggarannya,” tambahnya.

Lanjut dia, di tangan Agista Ariany Koni Sultra dapat mengagas sedemikian rupa dalam membangun olahraga untuk membanggakan Sultra dengan prestasi-prestasi.

“Membangun olahraga ini tidak semudah membalikan telapak tangan, tapi butuh waktu, butuh perjuangan, butuh keringat, butuh komimten dan yang lebih penting butuh kekompakan kita semua. Dan saya yakin semuanya kompak memajukan olahraga di Sultra,” tutupnya.

Sementara Sultra Ali Mazi mengungkapkan, anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sultra dalam satu tahun sebesar Rp 15 miliar

“Anggaran Rp 15 miliar untuk Koni Sultra setiap tahun. Kita berikan setiap tahun untuk dana pembinaan,” singkat Ali Mazi.

Penulis : Haerun

Facebook Comments