Rusman Ungkit Pinjaman Rumah Sakit, Baharuddin Tersinggung

Sosialisasi dan pemaparan visi misi bakal calon Bupati Muna yang mendaftar di PKB. (Pandi)
Bacakan

Kendari, Inilahsultra.com – LM Rusman Emba mengungkit soal pinjaman pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muna di era dr LM Baharuddin sebagai Bupati Muna.

Rusman menyebut, rumah sakit yang dibangun Dokter Baharuddin semasa menjabat Bupati Muna sudah dituntaskan olehnya. Padahal, Baharuddin sudah meminjam puluhan miliar ke Pusat Investasi Pemerintah (PIP).

-Advertisement-

“Saya akui rumah sakit dibangun oleh pak Dokter. Hanya masalahnya, ketika dibangun sudah ditinggalkan,” katanya.

Total, anggaran pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah Muna menelan biaya Rp 170 miliar.

Atas pernyataan Rusman itu, Baharuddin langsung memberikan klarifikasi saat sesi jawaban atas pertanyaan panelis.

“Saya sedikit terganggu soal pinjaman. Yang perlu diketahui, DAU (dana alokasi umum) kita bertambah karena adanya pinjaman itu,” tuturnya.

Ia menyebut, dirinya berutang kurang lebih Rp 91 miliar ke PIP dan mencicil setiap tahunnya Rp 40 miliar lebih. Pinjaman itu, kata dia, untuk membiayai berbagai proyek di Muna termasuk RSUD Muna.

“Dengan pinjaman itu member tambahan DAU. Tanpa pinjaman itu DAU tidak meningkat. Ini saya ungkapkan rahasia meminjam di PIP,” katanya.

Dalam pemaparannya, Doker Baharuddin juga menyinggung soal teknologi sebagai tuntutan zaman dalam mendukung perekonomian daerah.

“Dalam dokumen renstra kami ada dokumen pemanfaatan anggaran,” jelasnya.

Selain itu, Baharuddin juga menyebut masalah perusahaan umum daerah Muna Soliwunto yang bermasalah sejak sebelum dirinya menjabat Bupati Muna.

“Hanya kita tidak bisa manfaatkan itu karena bermasalah sejak di masa lalu,”ujarnya.

Ia menyebut, salah satu cara agar menghidupkan kembali Perumda Soliwunto adalah membuat laporan ke pengadilan tentang pailit atau dibiarkan begitu saja.

“Tapi sampai 2015 tidak wujudkan itu. Padahal, harusnya Perumda Soliwunto mempertahankan produk kita di masyarakat,” tuturnya.

Penulis : Pandi

Facebook Comments