Gubernur Ali Mazi Buka Seminar IKA UII

Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H Ali Mazi membuka kegiatan seminar Nasional Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Islam Indonesia (UII) di Swiss-belhotel Kendari, Kamis 27 Februari 2020. (Istimewa)

Kendari, Inilahsultra.com – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H Ali Mazi membuka kegiatan seminar Nasional Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Islam Indonesia (UII) di Swiss-belhotel Kendari, Kamis 27 Februari 2020.

Seminar tersebut mengangkat tema “Peran Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Bank Indonesia (BI) dalam memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap perbankan” dan membahas potensi sumber daya alam (SDA) dalam meningkatkan perekonomian di Bumi Anoa.

Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H Ali Mazi membuka kegiatan seminar Nasional Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Islam Indonesia (UII) di Swiss-belhotel Kendari, Kamis 27 Februari 2020. (Istimewa)

Seminar tersebut merupakan rangkaian agenda pelantikan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) IKA UII dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sultra.

-Advertisement-

Dalam kegiatan tersebut hadir Ketua IKA UII Sultra Abdurrahman Shaleh dan menghadirkan pemateri dari Ketua Dewan Pembina DPP IKA UII Halim Alamsyah sekaligus Ketua Dewan Komisioner LPS.

Dalam sambutannya Gubernur Ali Mazi menyampaikan, rasa terima kasih kepada lembaga lembaga penjamin simpanan, OJK dan BI yang telah menginisiasi dan berpartisipasi dalam pelaksanaan seminar nasional tersebut.

“Mudah-mudahan melalui seminar ini OJK dan BI dapat mensosialisasikan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat secara luas tentang pertumbuhan ekonomi melalui perbankan,” jelasnya.

Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H Ali Mazi membuka kegiatan seminar Nasional Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Islam Indonesia (UII) di Swiss-belhotel Kendari, Kamis 27 Februari 2020. (Istimewa)

Ia menilai, acara seminar ini baik bagi daerah jika sering dilakukan, agar pemahaman masyarakat terhadap perkembangan ekonomi melalui perbankan tidak hanya sebatas pada acara seminar.

“Ini bagus seminar, makanya saya ikut tadi sampai selesai. Saya harap ini terus dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakata,” ujarnya.

Menurut orang nomor satu di Sultra ini, pertumbuhan perekonomian di Sultra sangat kuat dengan mencapai 6,65 persen. Sementara untuk rata-rata nasional cuma bisa mencapai 5 persen.

“Berarti pertumbuhan ekonomi di Sultra baik melalui sektor perbankan. Sumber daya alam kita harus dikelola dengan baik dan saya harap masyarakat dapat memanfaatkan peluang yang disediakan pemerintah,” tutupnya.

Penulis : Haerun

Facebook Comments