BacakanBaubau, Inilahsultra.com – Empat kapal pesiar dengan muatan ratusan wisatawan mancanegara (Wisman) yang rencananya akan berlabuh di Kota Baubau meng-explore keindahan alam maupun warisan budaya Kota Baubau sebagai eks Kesultanan Buton itu akhirnya batal. Pembatalan ini terkait merebaknya virus Corona.
“Menindak lanjuti penyampaian dari koordinator kapal pesiar wilayah Sultra, Andre Lantang, bahwa kunjungan wisatawan mancanegara ke Kota Baubau yang seyogyanya 30 Maret 2020, maka dibatalkan sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” tutur Kepala Dinas Pariwisata Kota Baubau, Ali Arham melalui pesan whatsappnya kepada Inilahsultra.com, Minggu 15 Maret 2020.
Sebelumnya, rencana kedatangan kapal pesiar yang memuat tamu dari beberapa negara ditengah ancaman penyebaran virus corona di sejumlah belahan dunia, mendapat kritikan dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) Kota Baubau.
Bahkan, BEM Unidayan ini mengancam akan memboikot pelabuhan, jika Pemkot Baubau memaksakan kehendak untuk tetap menerima kapal pesiar beserta penumpangnya tersebut.
“Jika pemerintah tetap memaksakan keadaan dengan tidak mengedepankan prinsip keselamatan bersama, maka kami mahasiswa Unidayan dan masyarakat akan memboikot pelabuhan demi keselamatan masyarakat kota Baubau,” ujar Ketua BEM Unidayan, Dalman.
Reporter: Muhammad Yasir
