BacakanBuranga, Inilahsultra.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buton Utara (Butur) akan memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPU) Butur. Pemanggilan itu terkait laporan realisasi dana hibah kepada KPU untuk penyelenggaraan Pilkada.
“Saya tidak ada kepentingan dalam hal ini. Ada aspirasi yang masuk, maka kita akan panggil KPU, Inspektorat, dan Keuangan,” kata Ketua DPRD Butur Diwan saat menerima aspirasi Lembaga Pemerhati Infrastruktur Pedesaan (LPIP), Senin 16 Maret 2020.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini menegaskan, panggilan kepada sejumlah pihak terkait akan dilayangkan dalam waktu dekat.
“Biar besok kita akan panggil. Secepatnya,” tegas Diwan.
LPIP Butur resmi melaporkan indikasi tidak wajar dan indikasi pelanggaran hukum dalam penggunaan dana hibah KPU Butur sebesar Rp 2,5 Miliar pada tahun 2019 lalu ke DPRD, Senin 16 Maret 2020.
Adapun sejumlah item yang dimaksud seperti yang termuat dalam pernyataan sikap LPIP Butur antara lain, honorarium tenaga pendukung, perjalanan dinas, bahan bakar minyak, sewa kendaraan roda empat, roda dua dan kendaraan lainnya, belanja modal pengadaan peralatan dan mesin.
Selain itu, honor Pokja tingkat KPU, dan sosialisasi, penyuluhan, dan bimbingan teknis.
Atas persoalan itu, LPIP mendesak DPRD segera memanggil KPU Butur untuk dimintai penjelasan terkait penganggaran yang dianggap tidak wajar.
Selain itu, LPIP juga menyatakan mosi tidak percaya terhadap kinerja dan pengelolaan keuangan oleh KPU Butur.
Wakik Ketua DPRD Butur Ahmad Afif Darvin mengatakan, pemanggilan terhadap KPU pasti akan dilakukan. Namun pihaknya akan menyelesaikan administrasi proses pemanggilan itu dalam rapat internal DPRD Butur terlebih dahulu.
“Apakah kita akan limpahkan kepada komisi untuk memanggil atau dalam bentuk Pansus (Panitia Khusus). Kita akan proses sampai tuntas,” terang Ketua DPC PDIP Butur ini.
Menurut dia, jika dalam bentuk Pansus, maka DPRD akan memanggil dalam rapat paripurna.
“Yang jelas kalau ada pelanggaran maka kita akan rekomendasikan pada proses hukum,” tuturnya.
Sampai berita ini diturunkan, Ketua KPU Butur Hasruddin belum berhasil dikonfirmasi. Dihubungi via telepon selularnya, tidak tersambung.
Editor: Din
