
Buranga, Inilahsultra.com – Sejumlah daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai melakukan penyemprotan disinfektan untuk menekan wabah virus Corona atau Covid 19. Namun, di Kabupaten Buton Utara (Butur), penyemprotan belum dilakukan.
Kepala Dinas Kesehatan Butur dr Kasrul mengatakan, penyemprotan belum dilakukan karena masih mengumpulkan bahan. Apalagi banyak bahan yang dibutuhkan.
“Belum (Penyemprotan Disinfektan), kita masih siapkan dia punya bahan ini. Butuh banyak disinfektan dan anggarannya banyak,” kata Kasrul saat dikonfirmasi via telepon selularnya, Senin 23 Maret 2020.
Menurut Kasrul, disinfektan akan disemprotkan ke tempat-tempat umum, termasuk perkantoran.
Dinas Kesehatan, lanjut dia, belum berpikir melakukan penyemprotan di rumah-rumah penduduk.
“Disinfektan ini akan kita semprotkan ke tempat-tempat umum termasuk perkantoran. Kalau ke pemukiman penduduk belum. Kita belum terfikir ke situ,” ungkapnya.
Kasrul menegaskan, belum bisa memastikan kapan akan dilakukan penyemprotan. Pasalnya, masih akan melakukan rapar terlebih dahulu dengan DPRD Butur untuk menggeser anggaran.
“Anggarannya ada sekitar Rp 400 juta lebih sesuai dengan proposal yang kita masukan,” rincinya.
Selain disinfektan, tambah dia, persoalan lain yang dihadapi dalam menangani wabah virus Corona adalah Alat Perlindungan Diri (APD) bagi petugas medis. Pasalnya, Dinas Kesehatan kesulitan mendapatkan APD.
“Kalau APD susah kita dapat. Uangnya ada. Kita sudah sampai ke pabrik-pabrik tapi susah kita dapat,” tandasnya.
Editor: Din