
Kendari, Inilahsultra.com – Gugus Tugas Covid-19 Kota Kendari kembali melaporkan perkembangan kasus virus corona, Selasa 3 November 2020.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Covid-19 Kota Kendari, Alghazali Amirullah mengatakan, hari ini terjadi penambahan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak empat orang.
Tambahan empat tersebut, tersebar di tiga kecamatan yakni Kecamatan Poasia satu orang, Kecamatan Baruga dua orang dan Kecamatan Wuawua satu orang.
“Dengan tambahan kasus baru ini, maka akumulasi keseluruhan jumlah kasus positif sampai hari sebanyak 2.650 orang,” kata dr. Alghazali Amirullah.
Selain ada penambahan kasus baru, hari ini juga ada penambahan pasien sembuh sebanyak enam orang, yang tersebar di dua kecamatan yakni
Kecamatan Baruga empat orang dan
Kecamatan Kendari Barat dua orang.
“Total akumulasi pasien dinyatakan selesai atau sembuh dari penyakit Covid-19 sampai hari ini sebanyak 2098 orang,” jelasnya.
Kemudian untuk pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan isolasi atau karantina di rumah sakit sebanyak 463 orang dan pasien yang meninggal dunia tetap 32 orang.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Kendari ini meminta masyarakat terus tingkatkan kepedulian terhadap protokol kesehatan dengan menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak
“Mari kita tingkatkan kepedulian, karena disekeliling kita mungkin yang sebenarnya sudah terindikasi Covid-19, tetapi yang bersangkutan tidak memperlihatkan gejala. Lebih baik mencegah daripada mengobati, lebih baik mengikuti protokol kesehatan yang lebih baik lagi. Insyah Allah kita terhindari dari penyakit Covid-19 ini,” tutupnya.
Juru Bicara Gugus Tugas Provinsi Sultra La Ode Rabiul Awal menyatakan, meski kasus terbilang rendah, masyarakat tetap harus waspada. Sebab, rendahnya kasus akibat belum beroperasinya alat PCR milik Pemprov Sultra yang rusak.
Rabiul menyebut, masih banyak kasus virus corona di tengah masyarakat. Untuk itu, ia mengimbau agar warga tetap patuh menerapkan protokol kesehatan.
Misalnya, tetap memakai masker ketika berada di luar rumah, menjaga jarak satu sama lain, rajin cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir dan bila perlu mengurangi aktivitas di luar jika hal yang tidak terlalu penting.
“Sebab, kita tidak tahu di luar sana, bisa jadi kita sebagai penular atau ditulari oleh orang lain. Pentingnya kita waspada terhadap bahaya virus corona ini,” imbaunya. (ADS)
Penulis : Haerun
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibuwajibpakaimasker
#ingatpesanibuwajibjagajarak
#ingatpesanibuwajibcucitangan
#wajibpakaimasker
#wajibjagajarak
#wajibjagajarakhindarikerumunan
#wajibcucitangan
#wajibcucitangandengansabun