Padang Savana di Kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Kembali Terbakar

Padang savana di Taman Nasional Rawa Aopa kembali terbakar. (Istimewa)
Bacakan

Kendari, Inilahsultra.com – Kebakaran Padang Savana kembali terjadi di Taman Nasional Rawa Aopa, Watumohai, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra). Kebakaran hari ini terjadi di Kecamatan Lantarijaya, Kabupaten Bombana.

Pekan ini, kurang lebih 17,5 hektare lahan Padang Savana terbakar. Terhitung sejak 25-27Januari 2021. Tiga hari itu, lahan yang terbakar seluas 12 hektare.

-Advertisement-

Lalu, pada 29 Januari 2021 lahan savana kembali terbakar, luas lahan terbakar 4,5 hektare. Kemudian, Minggu 31 Januari 2021 lahan savana terbakar lagi, kurang lebih 1 hektare. Totalnya, lahan terbakar saat ini 17,5 hektare.

Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kepala Balai Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai Ali Bahri mengatakan, Minggu 31 Januari 2021, ada lagi kebakaran lahan savana. Saat ini lagi proses pemadaman.

“Sudah empat kali lahan savana terbakar. Yang terbakar itu bagian lintasan (pertengahan) Konsel-Bombana. Di kawasan itu memang tingkat kerawanan kebakaran tinggi,” kata Ali Bahri.

Masih kata dia, titik kebakaran bersebelahan dengan jalan. Titik api juga muncul dari sisi kiri jalan, hanya saja harinya berbeda.

“Faktor kebakaran itu adalah manusia. Ada unsur kesengajaan dan ada juga bukan unsur kesengajaan,” jelasnya.

Menurut dia, pemadaman api pada 25-27 Januari 2021 dilakukan oleh Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan
TN Rawa Aopa Watumohai.

“Hari ini kita sama-sama Manggala Agni melakukan pemadaman api,” ujarnya.

Konfirmasi terpisah, Komandan Operasi Manggala Agni Sulawesi Tenggara (Sultra). Yanuar Fanca Kusuma membeberkan, kebakaran yang terjadi di kawasan Rawa Aopa sekira pukul 13.30 WITa. Personel Dikerahkan kesana setelah menerima informasi.

“Personel langsung menuju kesana dan berupaya memadamkan api. Lahan yang terbakar itu berupa lahan savana,” terang Yanuar.

Lebih lanjut Yanuar menuturkan, kebakaran yang berhasil dipadamkan tidak lebih dari 1 hektar. Pemadaman teratasi sehingga tidak meluas kemana-mana. Proses pemadaman melibatkan Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan TN Rawa Aopa dan Manggala Agni.

“Selama ini, baru satu kali ini kami masuk melakukan pemadaman di wilayah TN Rawa Aopa,” akunya.

Sambung Yanuar, malam ini TN Rawa Aopa minta bantuan personel Manggal Agni. Sehingga, satu regu terdiri dari 15 orang dikerahkan kesana untuk membantu memadamkan api dengan menggunakan kendaraan pemadaman.

“Senergitas kita terjalin dengan baik, sehingga kebakaran itu dapat teratasi dengan baik,” tutupnya.

Penulis : Onno

Facebook Comments