BNNP Sultra Gelar P4GN Melalui Talkshow pada Lingkungan Pendidikan

BNNP Sultra setelah melaksanakan talkshow tatap muka di lingkungan pendidikan.

Kendari, Inilahsultra.com – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sultra menggelar Informasi dan Edukasi P4GN melalui Talkshow/Tatap Muka di Lingkungan Pendidikan, Jum’at 5 Maret 2021, di Aula Kecamatan Kadia, Kota Kendari. Kegiatan ini ikut melibatkan puluhan siswa SMKN 3 Kendari.

Kegiatan ini berdasarkan Undang -Undang RI. Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 23 Tahun 2010 tentang Badan Narkotika Nasional, dan Instruksi Presiden RI No. 2 tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional P4GN dan Prekursor Narkotika Tahun 2020-2024, Surat Edaran MENPAN RB Nomor 58 Tahun 2020 Tanggal 29 Mei 2020 tentang Sistem Kerja Pegawai ASN dalam Tatanan Normal Baru.

Selanjutnya Surat Perintah Kepala BNNP Sultra Nomor Sprin/182/II/Ka/PC.01.00/2021/BNNP tanggal 26 Februari 2021 tentang Petugas Kegiatan Informasi dan Edukasi P4GN melalui Talkshow/Tatap Muka tingkat Lingkungan Pendidikan pada SMKN 3 Kendari Tanggal 5 Maret 2021.

-Advertisement-

Kemudian, Kepala BNNP Sultra mengeluarkan Surat Perintah Kepala BNNP Sultra Nomor Sprin/183/II/Ka/PC.01.00/2021/BNNP tanggal 26 Februari 2021 tentang Praktisi Kegiatan Informasi dan Edukasi P4GN melalui Talkshow/Tatap Muka tingkat Lingkungan Pendidikan pada SMKN 3 Kendari Tanggal 5 Maret 2021.

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh  Bidang P2M BNNP Sultra dengan beberapa poin materi yakni, pemberian pengetahun dan pemahaman tentang aplikasi sipenyolpenyel dan rean.id kepada peserta kegiatan oleh Sub Koordinator Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Sultra oleh Mindrayatin.

Dalam kegiatan itu Ketua PD. IAI Sultra, Hj. Harmawati, memaparkan materi dengan judul “Remaja Sehat Dan Berprestasi Tanpa Narkoba”, yakni landscape remaja dan pemahaman remaja serta bagaimana remaja yang sehat.

Dikesempatan itu, Harmawati berpesan kepada seluruh siswa yang hadir untuk menghindari narkoba. Sebabnya, tutur dia majunya bangsa itu tergantung dari generasi muda.

“Mau jadi bangsa besar atau tinggal nama ?. Tergantung kita membuat nyaman dan baik di sekolah,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Poli Klinik Psikologis RSJ Sultra, Chadidjah D. Selemo memaparkan materi yang berjudul “Pengembangan Keterampilan Hidup (Softskill) Dalam Menangkal Bahaya Narkoba Bagi Remaja”.

Dijelaskannya, remaja dituntut untuk berinovasi dan berprestasi agar dapat bersaing dan menjadi pembaruan atau “Agent of Repair” dengan dorongan tersebut maka akan muncul kemampuan Soft Skill.

Ia menggolongkan Soft Skill tiga aspek yakni, kecakapan mengenal diri/self awareness, kecakapan berpikir rasional/thingking skill dan kecakapan sosial/social skill. ” Ini kita harus miliki,” imbuhnya.

Diakhir materinya ia memberikan pesan agar siswa berteman dengan yang menjauhi narkoba.

“Memilih dengan bergabung pada teman yang tidak menyalahgunakan narkoba akan memiliki keberanian untuk berdiri teguh dalam bersikap dan keyakinan terutama jika menghadapi teman memintanya untuk menuruti yang dikehendakinya,” pungkasnya.

Reporter : Iqra Yudha

Facebook Comments