
Pasarwajo, Inilahsultra.com – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Buton Delya Montolalu La Bakry kembali menyerahkan Bantuan Makanan Tambahan Anak dan Ibu hamil di Desa Kaumbu Kecamatan Wolowa, Sabtu 10 April 2021.
Bantuan yang diserahkan sejumlah 109 paket diperuntukan peserta Posyandu Asoka 2 yang merupakan desa ke 4 daerah lokus stunting yang dikunjungi pekan ini.
Delya didampingi sejumlah pengurus PKK. Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Buton, Wa Ode Sitti Haidar Zilfar turut menyerahkan bantuan.
“Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita yg disebabkan oleh kekurangan gizi kronis sejak Hari Pertama Kehidupan (HPK) yaitu sejak bayi dalam kandungan sampai usia 2 tahun,” kata Sekretaris BKKBN Buton Rusnah.
Menurut dia, penyebab stunting ada beberapa hal. Yakni, komplikasi penyakit, pola asuh anak, dan kekurangan asupan makanan bergizi pada anak dan ibu hamil.
“Saya sampaikan dengan sungguh- sungguh jangan beri anak makanan siap saji, cukupi asupannya dengan perbanyak mengonsumsi makanan sehat dari sayuran, buah, dan protein, bisa dari ikan, telur, tahu dan lainya,” tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, sayuran juga sangat berguna untuk menambah asupan makanan bergizi. Apalagi sayuran tidak memerlukan biaya yang sangat mahal.
“Disinikan halamannya luas-luas, bisa ibu-ibu tanami sayuran kelor, bayam, kacang panjang, atau sayur apa saja. Sehingga untuk mencukupi kebutuhan tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak,” kata Ketua Pokja IV PKK Kabupaten Buton.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Buton Delya Montolalu La Bakry mengatakan, pemberian bantuan makanan tambahan ibu hamil tersebut merupakan upaya untuk mencegah stunting.
“Jangan lupa ke Posyandu dan imunisasi” ajaknya.
Istri Bupati Buton ini mengatakan, pemberian bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan komitmen PKK Buton dan pemerintah daerah terhadap tumbuh kembang anak di Kabupaten Buton.
“Upaya mencegah penyakit stunting merupakan tanggung jawab kita bersama,” tutupnya.
Reporter: LM Arianto