Andi Sulolipu Minta Pemkot Kendari Evaluasi Kebocoran PAD

Ketua Komisi II DPRD Kota Kendari, Andi Sulolipu.
Bacakan

Kendari, Inilahsultra.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari meminta pemerintah kota mengevaluasi sumber kebocoran pendapatan asli daerah (PAD).

Ketua Komisi II DPRD Kota Kendari, Andi Sulolipu mengatakan, ada beberapa sumber PAD dinilai tidak dikelola dengan baik, seperti persoalan pajak parkir, pajak reklame dan lainnya.

-Advertisement-

“Kebocoran PAD yang menonjol itu dari pajak parkir, pajak reklame yang tidak dikelola dengan baik dan sumber lain yang harus diidentifikasi sebagai sumber pendapatan Kota Kendari,” kata Andi Sulolipu, Kamis 3 Juni 2021.

Kemudian Andi Sulolipu menyayangkan pemerintah kota membiarkan sejumlah pasar ilegal di Kota Kendari, tidak berkontribusi buat PAD.

“Harusnya pemerintah kota menertibkan dan menata pasar-pasar ilegal di Kota Kendari berdasarkan aturan agar bisa berkontrobusi untuk pembangunan daerah melalui PAD,” ucapnya.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini meminta Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Kendari bekerja secara maksimal dan terbuka dalam mengelola sumber-sumber PAD dengan baik.

“Saya yakin kalau sumber pendapatan dikelola dengan bak, PAD Kota Kendari bisa meningkat dan perekonomian bisa berjalan dengan baik,” tutupnya.

Dalam waktu dekat, kata Andi Sulolipu dewan akan melaksanakan rapat dengar pendapat (RDP) dengan memanggil intansi terkait untuk membicarakan kebocoran PAD Kota Kendari.

“Insyah Allah kita RDP, karena sumber PAD Kota Kendari banyak terjadi kebocoran. Banyak sekali pungutan yang ilegal dilakukan oleh oknum-oknum dan sudah banyak dikeluhkan oleh masyarakat,” tutupnya.

Penulis : Haerun

Facebook Comments