BacakanBuranga, Inilahsultra.com – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdul Salam Sahadia mengucapkan rasa syukur atas prestasi yang diraih atlet dayung, Dayumin pada PON Papua.
Dayumin sendiri berhasil mempersembahkan emas buat kontingen Sultra lewat dayung. Atlet yang berasal dari Banu-Banua Jaya, Buton Utara (Butur) ini finis pertama dengan waktu 48,378 detik nomor kano satu 200 meter putri, mengalahkan atlet Jambi dan Jawa Barat yang berada di posisi kedua dan ketiga.
“Kita ucapkan rasa syukur, adinda Dayumin telah menyumbangkan emas terhadap Provinsi Sultra. Ini satu kebanggaan bagi Sultra, terkhusus Buton Utara, lebih-lebih masyarakat Bajo pasti bangga memiliki generasi yang mempunyai kemampuan, sehingga bisa mengharumkan nama daerah,” kata Abdul Salam Sahadia saat ditemui di Balai Desa Banu-Banua Jaya, Jum’at, 1 Oktober 2021.
Semoga apa yang telah diraih oleh Dayumin, sambung legislator Dapil Muna, Muna Barat dan Butur ini, bisa menjadi motivasi generasi selanjutnya.
“Sejarah untuk Cabor Dayung di Sultra, masyarakat Bajo Kabupaten Butur, dari generasi ke generasi selalu menyumbangkan emas untuk Sultra,” ujarnya.
Olehnya itu, tambah Salam yang juga menjabat Wakil Ketua KONI Sultra ini, berharap kepada pemerintah daerah (Pemda) Butur, agar memberikan reward terhadap putra daerah yang berprestasi.
“Kalau dari KONI sendiri, sudah ada bonus untuk penyumbang medali. Saya juga berharap pemerintah daerah Butur dapat terus memberikan support kepada atlet-atlet yang berprestasi, dan memberikan reward kepada atlet-atlet yang berprestasi, sebagai dorongan generasi selanjutnya,” harapnya.
Di tempat yang sama, Pj Kepala Desa Banu-Banua Jaya, Muh Rahmat Hidayat Kasmin mengucapkan rasa syukur dan bangga, salah satu warganya meraih medali emas di PON Papua. Prestasi itu, bukan hanya mengharumkan nama Provinsi Sultra, tapi juga tanah kelahiran Dayumi, Buton Utara.
“Kami sangat bersyukur. Sangat apresiasi dan bangga. Prestasi ini mengharumkan Banu-Banua Jaya Buton Utara. Kita sediahkan hadiah juga dari desa,” singkatnya.
Editor : Rido
