
Kendari, Inilahsultra.com – Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari telah menyiapkan regulasi untuk menjalankan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari pemerintah pusat.
Kampus Merdeka merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia yang memberikan kesempaatan bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai persiapan karier masa depan
Rektor UHO Prof Muhammad Zamrun mengatakan, saat ini di UHO telah menyiapkan regulasi untuk menjalankan kebijakan program merdeka belajar kampus merdeka dari
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI).
“Revisi kurikulum kita sudah kerjakan semuanya mulai dari perangkat-peragkat dasarnya untuk menghadapi kebijakan itu. Alhamdulillah sudah siap untuk program kampus merdeka,” kata Prof Muhammad Zamrun, Rabu 3 November 2021.
Kemudian, lanjut Zamrun, pihaknya akan melakukan kerja sama dengan berbagai semua stakeholder setiap fakultas dan saat ini sudah ada beberapa yang mengerjakan hal tersebut.
“Kalau kita sudah banyak melakukan kerja sama dengan beberapa stakeholder untuk mendukung progam dari pak Menteri (Nadiem),” jelasnya.
Kerja sama ini, tujuannya untuk menyukseskan program dari Kementerian Pendidikan terkait
program Merdeka Belajar Kampus Merdeka untuk menambah pengalaman mahasiswa di luar kampus.
“Apa yang mereka (Mahasiswa) kerjakan ditempatnya di luar kampus harus kita setarakan dengan mata kuliah. Nanti penyetaraannya di jurusan dan itu sudah disiapkan perangkatnya semua,” tutupnya.
Untuk diketahui, Indikator Kinerja Utama (IKU) program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang akan menjadi landasan transformasi pendidikan tinggi terdapat 8 poin.
1. Lulusan Mendapat Pekerjaan yang Layak. Indikator data yang dibutuhkan dalam IKU lulusan mendapatkan pekerjaan yang layak terdiri dari pekerjaan, studi lanjut dan kewirausahaan
2. Mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus. Data yang dibutuhkan untuk menghitung IKU mahasiswa mendapat pengalaman di luar
kampus, terdiri dari data aktifitas pengalaman di luar kampus dan prestasi.
3. Dosen berkegiatan di luar kampus.
Pada IKU dosen berkegiatan di luar kampus, atribut data yang berhubungan terdiri dari
kegiatan tridharma, praktisi, dan pembimbingan.
4 Praktisi mengajar di dalam kampus.
Pada IKU praktisi mengajar di dalam kampus, atribut data yang berhubungan terdiri dari riwayat pendidikan, sertifikasi, dan pengalaman kerja.
5. Hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat atau mendapat rekognisi
internasional. Pada IKU hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat atau mendapat rekognisi internasional, atribut data yang berhubungan terdiri dari karya tulis ilmiah, karya terapan, dan
karya seni.
6. Program studi bekerjasama dengan mitra kelas dunia . Pada IKU program studi bekerjasama dengan mitra kelas dunia, atribut data yang
berhubungan yaitu kemitraan.
7. Kelas yang kolaboratif dan partisipatif. Pada IKU kelas yang kolaboratif dan partisipatif, atribut data yang berhubungan terdiri dari mata kuliah dan standar.
8. Program studi berstandar internasional . Pada IKU program studi berstandar internasional, atribut data yang berhubungan yaitu
lembaga.
Reporter : Haerun