Kendari, Inilahsultra.com – Maksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Puskesmas Perumnas Kota Kendari bakal perluas bangunan.
Pasalnya, puskesmas tersebut harus melayani warga setempat hingga ratusan orang perhari dari tiga kelurahan, diantaranya Kelurahan Bende, Mandonga, dan Korumba.
Untuk itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari menidaklanjuti hal tersebut dengan melakukan kunjungan di Puskesmas Perumnas, Senin 1 Agustus 2022.
Sekretaris Komisi III DPRD Kota Kendari, Hasbulan mengatakan, melihat kondisi Puskesmas Perumnas yang kecil memang diperlukan perluasan bangunan dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
Mengingat puskesmas menjadi bagian bidang kesehatan yang juga merupakan mitra kerja Komisi III DPRD Kota Kendari, sehingga menjadi perhatian agar bisa memberikan pelayanan maksimal untuk masyarakat.
“Langkah kami tentunya ke sini, makanya kami tinjau untuk pengembangan ke depan. Melihat jika ada yang kurang kami jemput bola,” kata Hasbulan kepada awak media.
Wilayah kerja puskesmas ini mencakup 2 Kecamatan yakni Kecamatan Mandonga dan Kecamatan Kadia, tepatnya di tiga kelurahan. Sehingga menyebabkan aktivitas pelayanan terbatas dengan jumlah pasien yang cukup banyak. Di mana dalam satu hari bisa mencapai 100 hingga hampir 200 orang.
“Hasil tinjauan ini akan dikaji terlebih dahulu sebelum diusulkan ke pemerintah yang berkaitan dengan penyediaan anggaran,” ujarnya.
Dalam hal ini yang perlu dikaji yakni ruang rawat inap, sebab posisi Puskesmas Perumnas yang juga dekat dengan Rumah Sakit Abunawas, RS Bhayangkara dan RS Korem menjadi pertimbangan.
“Gedungnya masih harus dikaji, ini sangat penting dan perlu kita kaji, maka akan di dorong untuk dilaksanakan,” jelasnya.
Di tempat sama, Kepala Puskesmas Perumnas, Supriyani menyampaikan telah mengusulkan perluasan bangunan ke Dinas Kesehatan Kota Kendari.
Kebutuhan paling urgen bagi Puskesmas Perumnas adalah ruangan. Sebab dalam satu ruangan dengan kondisi sempit ada sampai 5 petugas.
“Kita lihat sendiri kondisinya masih sempit kasian petugas dan pasien. Misalnya seperti gedung tadi kami sudah konsultasikan dan sudah mengusulkan ke dinas agar bisa di tambahkan,” bebernya.
Dirinya berharap ke depannya, akan ada penambahan fasilitas, bahkan pula ada pembebasan lahan untuk Puskesmas Perumnas agar lebih luas.
“Di sebelah juga masih kosong jika bisa di bebaskan. Termasuk rawat inap, kalau bisa kenapa tidak?. Kalaupun tidak gedung yang di belakang itukan masih kecil kalau bisa disambung ke belakang,” harapnya. (B)
Reporter : Asep Wijaya
Editor : Ridho
