
Kendari, Inilahsultra.com – Usai dilantik Oleh Gubernur Sultra Ali Mazi sebagai PJ Bupati Buton Sulawesi Tenggara (Sultra), Basiran bakal melakukan konsolidasi seluruh stakeholder baik kepada perangkat daerah Forkopimda dan tokoh-tokoh masyarakat.
“Tentunya saya tidak mungkin diam di kantor bupati, saya akan jalan keseluruh pelosok kabupaten Buton untuk mengetahui semua keadaan yang ada saat ini untuk menerima semua keluhan masyarakat yang mereka butuhkan, sehingga saya punya informasi dan data yang lengkap sehingga kita bisa menentukan strategi apa untuk tugas saya selama satu tahun di kabupaten Buton,” ucap PJ Bupati Buton, Basiran udai di lantik, Rabu 24 Agustus 2022.
Selanjutnya, pihaknya melakukan rencana strategis yang sudah di buat oleh pemerintah daerah kabupaten Buton karena ini merupakan masa transisi.
“Yang paling utama adalah bagaimana menyukseskan pekan olahraga provinsi Sulawesi Tenggara yang dimana kabupaten Buton dan kota bau-bau merupakan tuan rumah dalam pelaksanaan pekan olahraga tersebut,” ungkapnya.
Lanjut Basiran, sementara dalam birokrasi, ia mengungkapkan bahwa bakal melakukan evaluasi mulai dari struktur maupun dari infrastrukturnya.
“Strukturnya adalah organisasinya, apakah organisasinya pas model kabupaten Buton atau memang terlalu gemuk nah kalau terlalu gemuk kita akan sederhana kan,” ujarnya.
Apalagi sudah dilakukan penyertaan jabatan fungsional dan tentu dalam hal ini sudah mengurangi struktur organisasinya.
Pasarwajo adalah kabupaten induk yang telah melahirkan 4 kabupaten dan 1 kota, jadi semua aset yang sudah dibangun termaksud rumah dinas yang diperuntukkan para pejabatnya harus ditinggali.
“Harus dimanfaatkan dan tidak adalagi pejabat yang punya rumah dinas di pasarwajo dan tinggal di bau-bau,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa bagi kepala dinas atau kepala OPD kabupaten buton yang masih tinggal di bau-bau maka bukan termaksud tim percepatan kabupaten Buton.
“Saya berapa kali melakukan kunjungan kerja mendampingi bapak gubernur Sultra, banyak rumah dinas yang dibangun itu merupakan aset Pemda hanya dijadikan rumah singgah, sehingga perawatannya kurang maksimal,” tuturnya.
Selanjutnya, pihaknya bakal melakukan penataan terhadap ibu kota kabupaten Buton Pasarwajo sehingga membuat rasa nyaman kepada para tamu di 16 kabupaten kota.
“Kita akan menata pasarwajo sebagai ibu kota di kabupaten buton sehingga para tamu nanti merasa nyaman pada saat mereka berkunjung di pasarwajo. Karena kabupaten Buton menyimpan banyak sumber daya alam dan sumber daya lainnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Gubernur Sultra, Ali Mazi, berharap kepada para pejabat dan wakil bupati yang baru saja dilantik dapat menjalankan tugas-tugas pemerintahan dengan dengan baik tertib dan aman.
Menurut orang nomor satu di Sultra ini bahwa pelantikan para pejabat dan wakil pejabat Bupati sudah sesuai dengan arahan dari Gubernur Sultra, dan sudah memiliki kualitas kemampuan kerja dan juga golongan jabatan.
“Mereka ini sudah sesuai dengan arahan gubernur serta memiliki kemampuan dalam bekerja juga golongan dalam suatu jabatannya” imbuhnya. (C)
Reporter: Iqra Yudha
Editor : Tino Vendrian