Imbas Naiknya Harga BBM, Angkot Kendari Mogok, Siswa-siswi Milih Jalan Kaki

Sejumlah siswa SMA di Kendari memilih jalan kaki sebagai aksi menolak kenaikan BBM.
Bacakan

Kendari, Inilahsultra.com – Akibat kenaikan bahan bakar minyak (BBM), sopir angkutan kota (angkot) Kendari, maxim atau angkutan jasa penumpang darat lainnya melakukan aksi mogok operasi.

Berdasarkan pantauan media ini, sejumlah siswa pelajar sma negeri 3 Kendari, kesulitan mendapatkan kendaraan roda empat atau biasa yang mereka sebut pete-pete.

-Advertisement-

Usai pulang sekolah, biasanya mereka menunggu sopir angkot di pintu gerbang sekolah, atau di perempatan Wua-wua jln Jendral Ahmad Yani.

“Saya mau pulang tapi tidak ada pete-pete, mau naik maxim juga tetap di tahan, kasiannya kita ini,” ucap Helbi Senin 5 September 2022.

Selain itu, mereka menunggu sopir angkot usai pulang sekolah pada pukul 14.00 WITA, namun hingga saat ini, tidak ada satu kendaraan angkot yang melakukan operasi

Bahkan, rasa panik yang dialami seorang siswa yang tidak memiliki alat transportasi untuk pulang kerumahnya, pasalnya uang jajan yang diberi orang tuanya sudah habis.

“Saya bingung mi mau naik apa kayaknya saya mau jalan kaki saja kasihan,” keluhnya.

Tak hanya itu, seorang siswa kelas 11 juga merasa bimbang dan terpaksa memilih untuk berjalan kaki seorang diri apabila kendaraan angkutan umum tidak datang.

“Kira-kira sampai sore kah, soalnya sa mau jalan kaki saja kalau begini,” ujarnya.

Reporter : Iqra Yudha
Editor : Tino vendrian 

Facebook Comments