Gaji Menunggak, Karyawan PDAM Baubau Gelar Aksi Mogok Kerja

Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse saat menemui karyawan PDAM yang melakukan aksi mogok kerja di kantor PDAM Baubau, Selasa 2 Mei 2023.
Bacakan

Baubau, Inilahsultra.com – Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Baubau melakukan aksi mogok kerja damai di depan Kantor PDAM Baubau, Selasa 2 Mei 2023.

Aksi mogok kerja tersebut buntut dari menunggaknya gaji karyawan PDAM yang belum dibayarkan selama lima bulan.

-Advertisement-

Salah seorang karyawan PDAM, Mus Muliadi dalam orasinya meminta ketegasan Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse dalam menyikapi persoalan tersebut.

“Kami meminta sikap tegas Wali Kota Baubau. Perjuangan ini murni menuntut hak-hak kami sebagai karyawan PDAM,” ungkapnya.

Ketua Serikat Pekerja PDAM Baubau La Ode Amirudin menuturkan, Serikat Pekerja PDAM meminta pemerintah dan pihak terkait agar segera membentuk tim khusus independensi untuk melakukan pemeriksaan dan audit internal karena adanya dugaan penyalahgunaan wewenang dan perbuatan melawan hukum yang menyebabkan kerugian perusahaan dan karyawan.

“Meminta penegak hukum agar melakukan tindakan tegas terhadap perbuatan melawan hukum yang merugikan perusahaan dan karyawan,” tuturnya.

Selain itu, Serikat Pekerja PDAM Baubau juga meminta pemerintah untuk meninjau kembali regulasi terkait gaji dan tunjangan Direksi beserta jajarannya karena selama ini diduga masih menjadi polemik.

“Meminta pihak Direksi dan jajarannya segera menyelesaikan tunggakan gaji, Dapenma karyawan dan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) karyawan yang tidak sesuai, dengan ketentuan peraturan selama ini, karena semuanya itu merupakan hak karyawan yang harus dibayarkan oleh perusahaan,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse memastikan akan memenuhi beberapa tuntutan para karyawan PDAM.

“Saya sudah mendengar dan menyikapi tuntutan ini. Berikan saya waktu dalam waktu yang sesingkat-singkatnya akan melakukan evaluasi terhadap manajemen perusahaan,” katanya.

Orang nomor satu di Kota Baubau ini menilai manajemen PDAM Baubau lemah, harus di evaluasi dan akan diselesaikan sesegera mungkin.

“Evaluasi direktur dan manajemen dalam waktu dekat, tidak bisa ditunda lagi. Saya sudah sampaikan kepada mereka, pelayanan tetap jalan, jangan ada mogok lagi karena saya akan penuhi beberapa tuntutan mereka,” tegasnya.

Reporter: Muhammad Yasir

Facebook Comments