BacakanKolaka, inilahsultra.com – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) melalui Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa terus menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan dengan meluncurkan program edukasi berbasis lingkungan, “Vale Goes to School”.
Program ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran lingkungan dan budaya keselamatan kepada siswa sekolah dasar dan menengah, sejalan dengan nilai perusahaan dalam menghormati bumi dan masyarakat.
Program ini dilaksanakan di SDN 1 Longori, Desa Longori, Kecamatan Baula, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, dengan melibatkan tim Environment dan Permit IGP Pomalaa serta Departemen Health and Safety Operational Risk (HSOR).
Dalam kegiatan tersebut, siswa diajarkan cara memilah sampah berdasarkan kategori organik, anorganik, sampah ekonomis, dan sampah yang dapat digunakan kembali (reuse). Para siswa juga mempraktikkan pembuatan kompos sederhana yang ramah lingkungan.
Edukasi Holistik untuk Generasi Muda
Head of Project IGP Pomalaa, Mohammad Rifai menjelaskan, program ini dirancang untuk menjawab tantangan global dalam pengelolaan sampah serta menanamkan budaya peduli lingkungan sejak usia dini.
“Kami percaya pelibatan siswa dalam komitmen keberlanjutan sangat penting. Pengelolaan sampah adalah salah satu tantangan terbesar dunia. Dengan program ini, kami berharap siswa dapat menjadi generasi yang konsisten menjaga kebersihan lingkungan melalui prinsip 3R: Reduce, Reuse, Recycle. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga langsung mempraktikkannya,” ujar Rifai.
Selain pengelolaan sampah, siswa juga mendapatkan edukasi tentang keselamatan berlalu lintas yang disampaikan oleh Departemen HSOR.
“Keselamatan adalah prioritas PT Vale. Kami ingin memastikan siswa memahami pentingnya mematuhi aturan lalu lintas demi melindungi diri dan orang lain dari risiko kecelakaan fatal,” tambahnya.
Sebagai bagian dari program ini, PT Vale menyerahkan tempat sampah dan melakukan penanaman pohon di halaman sekolah untuk memperkuat pesan lingkungan.
Program “Vale Goes to School” mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam mitigasi perubahan iklim (SDG 13) dan pengelolaan sampah (SDG 15).
Setelah sukses di Kolaka, program ini akan diperluas ke wilayah lain seperti Morowali, Sorowako, dan Makassar, menjangkau lebih banyak siswa dan komunitas lokal.
PT Vale berkomitmen untuk menciptakan perubahan nyata dengan melibatkan edukasi, teknologi, dan kolaborasi dengan organisasi lingkungan.
“Kami percaya bahwa masa depan berkelanjutan dimulai dari langkah kecil seperti ini. Anak-anak adalah agen perubahan yang dapat memahami tantangan global sekaligus memberikan solusi lokal,” pungkas Rifai.
Kepala SDN 1 Longori, Baniah, menyambut baik inisiatif ini.
“Kami sangat berterima kasih atas program ini. Siswa kami sangat antusias dan mendapatkan banyak pembelajaran berharga. Kami berharap program ini terus berlanjut di masa depan,” tuturnya.
Program ini merupakan bukti nyata kontribusi PT Vale dalam menciptakan generasi yang peduli lingkungan dan keselamatan, serta mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia. (cr)
