Kapolres Muna AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga saat mengunjungi keluarga Bapak Safiudin, Kamis, 27 Juli 2017.
Raha, Inilahsultra.com – Mendengar kabar dua bocah terancam buta, Kapolres Muna AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga langsung turun mengecek kondisi keluarga itu. Dia datang sekaligus memberi bantuan agar kedua bocah itu bisa mendapat tindakan medis secepatnya.
Diketahui, kedua bocah tersebut adalah Anisa Safnia (3) dan Muhammad Rijal (1) mengalami Katarak (Katarak Kongenital). Kedua anak itu merupakan buah perkawinan Safiudin (27) dan Wa Harnia (25) yang berprofesi sebagai tukang urut.
Kedua orang tua bocah itu mengalami kebutaan. Sehingga mereka tak bisa berbuat banyak untuk memberikan pertolongan terhadap kedua anaknya. Disamping itu, kondisi keluarga yang tinggal di Kelurahan Wamponiki Kecamatan Katobu Kabupaten Muna itu juga cukup memprihatinkan.
Kapolres Muna, AKBP. Agung Ramos Paretongan Sinaga saat menemui keluarga itu, Kamis, 27 Juli 2017, mengatakan, sangat prihatin dengan nasib yang dialami keluarga Bapak Safiudin.
“Kami (Kepolisian Resort Muna) sangat
prihatin dengan keadaan keluarga bapak Safiudin. Mendapat informasi ada keluarga yang anaknya terancam buta dan telah di diagnosa oleh dokter bahwa positif Katarak sehingga turun dilokasi untuk menemui mereka,” jelasnya.
“Ini harus segara ditangani karena dokter hanya memberi jangka waktu dua bulan untuk menyelamatkan kedua anak itu agar tidak buta. Kami akan berkoordinasi dengan pihak Pemda Muna,” tambah Agung.
Ia sangat berharap, masyarakat maupun pejabat di Muna yang prihatin dengan nasib keluarga itu, bisa langsung mendatangi di kediamannya agar bisa melihat langsung.
Usai berdialog dengan Bapak Safiudin, Kapolres Muna terlihat memberikan bantuan uang tunai.
Reporter: Iman
Editor: Herianto
