Kendari, Inilahsultra.com – Asrun dan Hugua resmi berpasangan untuk maju di Pilgub Sultra 2018 mendatang. Keduanya telah mendapat restu dari Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri.
Menanggapi duet keduanya, kader Partai Amanat Nasional (PAN) Sultra Suwandi Andi menilai pasangan ini sangat kuat.
“Asrun sangat tepat memilih kader PDIP jadi wakilnya. Ini memiliki kans cukup besar bila melihat kekuatan politik di pilkada 2015 lalu. Tapi bukan berarti saya mengecilkan calon lain,” ungkap Suwandi Andi, Senin 23 Oktober 2017.
Suwandi yang juga anggota Komisi I DPRD Sultra ini menyebut, Asrun dan Hugua sudah direkomendasikan oleh DPP PDIP dan ini informasi yang sangat baik bagi keduanya.
“Tinggal tunggu keputusan final DPP PAN. Saya mendapatkan kabar surat keputusan itu ada namun fisiknya belum terima,” katanya.
Sebagai kader PAN, Suwandi menilai langkah Asrun sangat tepat karena telah memilih kader kepulauan yang pas mendampinginya.
“Kemarin kan kalau bukan Amirul atau Hugua. Pilihan ke Hugua itu tepat. Dari sisi pengalaman pemerintahan Amirul dan Hugua sukses selama dua periode memimpin. Amirul di Baubau dan Hugua di Wakatobi,” jelasnya.
Khusus Hugua, sebut Suwandi, merupakan tokoh politik yang sukses mempromosikan Kabupaten Wakatobi menjadi tersohor di dunia.
“Hugua mampu angkat Wakatobi sebagai destinasi wisata nasional. Dari Karakter keduanya (Asrun-Hugua) akan gigih melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai kepala daerah,” paparnya.
Berkait dengan duet PDIP dan PAN, Suwandi menyebut sebagai modal politik jelang Pilgub Sultra 2018 mendatang. PDIP dan PAN adalah partai dengan jumlah kepala daerah terbanyak di Sultra. Secara tidak langsung memiliki basis massa yang jelas.
“Di Wakatobi kemarin yang bertarung adalah PAN dan Hugua. Jika di Wakatobi disatukan, maka susah (calon lain) untuk menerobos. Hal yang sama di Butur beririsan dengan Ridwan dan Abu Hasan. Begitu juga di Muna antara Rusman dan Dokter (LM Baharuddin),” tuturnya.
“Kalau dilihat kekuatan di wilayah, potensi besar menang. Tapi saya tidak mengecilkan calon lain ya,” pungkasnya.
Penulis: La Ode Pandi Sartiman
Editor : Jumaddin Arif
