Paripurna Dipercepat, Kery – Gusli Dilantik 20 September

Ketua Tim Pemenangan Kery Syaiful Konggoasa-Gusli Topan Sabara

Kendari, Inilahsultra.com – Pemenang Pilkada Konawe pasangan calon nomor urut empat, Kery S Konggoasa- Gusli Topan Sabara (KSK- GTS) dijadwalkan mengikuti pelantikan sebagai Bupati Konawe/Wakil Bupati Konawe periode 2018-2023 pada 20 September mendatang.

Informasi ini disampaikan Ketua Tim Pemenangan duet Kery-Gusli, DR Ardin pada Inilahsultra.com, Sabtu 11 Agustus 2018.

“Sudah. Kami sudah dapat info dari Kemendagri. Pelantikan 20 September,” singkat Ardin.

-Advertisement-

Politikus PAN yang juga Ketua DPRD Konawe itu mengatakan KSK-GTS masuk dalam gelombang pertama pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada Serentak 2018.

Pelantikan Kery S Konggoasa sebagai Bupati Konawe periode kedua berbarengan dengan pasangan Walikota/Wakil Walikota Baubau terpilih, AS Tamrin- La Ode Ahmad Monianse. Keduanya sama-sama berlabel inkumben.

Dua daerah itu masuk dalam gerbong pertama kepala daerah produk Pilkada Serentak 2018 yang dilantik usai pemenang Pilgub Sultra, Ali Mazi-Lukmam dikukuhkan sebagai Gubernur/Wakil Gubernur Sultra 2018-2023.

“Pelantikan nanti oleh Bapak Ali Mazi setelah beliau dilantik. Kemungkinan di Kendari bersama dengan walikota Baubau karena jadwalnya memang sama di gelombang pertama,” jelas Ardin.

Setelah penetapan Paslon Bupati/Wakil Bupati Konawe besok, lanjut Ardin, DPRD Konawe segera menyusun persiapan menuju rapat paripurna istimewa pengumuman Paslon Bupati/Wak Bupati Konawe Terpilih. Tak menunggu lama, kemungkinan rapat paripurna digelar dua hari pascapleno KPU Konawe.

“Kita bergerak cepat menyusun kelengkapan administrasi duet KSK-GTS agar proses pelantikan berjalan sesuai agenda. Untuk Paripurna kalau bukan Senin ya Selasa. Semua sudah mulai siap-siap di sana (DPRD Konawe, red),”pungkasnya.

Sebagai informasi berdasarkan hasil pencoblosan serentak lalu, pasangan KSK-GTS sukses menduduki peringkat pertama periah suara tertinggi dari total 133.049 suara sah pada kompetisi Pilkada lalu. Paslon nomor urut empat ini mendulang 49,85 persen atau 65.766 suara.

Disusul Paslon nomor urut tiga, Irawan -AJP. Duet diusung PKS dan Golkar ini meraup 27,65 persen atau 36.816 suara.

Ketiga pasangan Litanto-Murni. Duo PDIP ini mengumpulkan 27.564 atau 20,27 persen suara.

Juru kunci dipegang pasangan dari jalur independen, Muliati Saiman – Mansur dengan total 2.903 suara atau 2,23 persen.

Penulis : Siti Marlina
Editor : La Ode Pandi Sartiman

Facebook Comments