
Kendari, Inilahsultra.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari baru saja membentuk panitia khusus (pansus) pemilihan Wakil Wali Kota Kendari.
Jumlah pansus yang dibentuk sebanyak 11 orang yang terdiri dari, ketua pansus dipimpin langsung Samsuddin Rahim yang juga Ketua DPRD Kota Kendari.
Lalu, Husen Machmud dan Amarullah sebagai wakil ketua. Kemudian, ada delapan anggota pansus perwakilan masing-masing fraksi.
Antara lain, Suri Zamzam (Demokrat),
La Ode Lawama (PDI Perjuangan), Subhan (PKS), Idrus Lagu (Hanura PBB Bersatu), Normadia Banawula (NasDem), Asrizal Pratama Putra (PAN), Rizal (Golkar) dan Simon Mantong (Gerindra).
Meski demikian, rapat pembentukan pansus ini berlangsung tertutup.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Kendari Samsuddin Rahim menjelaskan, tertutupnya rapat pembentukan panitia pemilihan Wakil Wali Kota Kendari ini karena rapat internal.
“Tadi kita hanya melakukan rapat pembentukan tim 11 untuk panitia pemilihan Wakil Wali Kota Kendari nantinya,” kata Samsuddin Rahim saat ditemui usai menggelar rapat, Senin 28 Januari 2019.
Sekretaris DPD PAN Kota Kendari menjelaskan, 11 anggota tim pansus bertugas menyiapkan tata tertib dan tata cara pemilihan Wakil Wali Kota Kendari.
“Mulai sekarang tim 11 ini sudah bekerja untuk mengodok tata tertib dan tata cara pemilihan,” jelasnya.
Setelah selesai mengodok tata tertib dan tata cara pemilihan, DPRD kemudian akan menunggu langkah partai pengusung untuk menentukan masing-masing partai mengusul dua nama.
Dua nama hasil pembicaraan internal partai pengusung ini diserakan kepada Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir untuk diteruskan ke DPRD Kota Kendari.
Saat ini terdapat empat nama calon Wakil Wali Kota Kendari yang sudah menjadi konsumsi publik yaitu, Wakil Ketua PAN Kota Kendari, Siska Karina mantan Istri Wali Kota Kendari Adriatma Dwi Putra (ADP), Bendahara PAN Alhabsi Tombili, dan La Pedato serta Rahman Tawulo yang di dorong oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Dari keempat calon ini, akan menghasilkan dua kandidat yang akan dihasilkan dari Wali Kota Kendari, setelah itu akan dilakukan musyawarah,” jelasnya.
Kemudian terkait kapan waktu pemilihan Wakil Wali Kota, Samsuddin Rahim belum bisa memastikan.
Sebab, saat ini masih menunggu nama-nama yang akan diusulkan partai pengusung.
“Kalau cepat, berarti cepat juga pemilihannya, ini kan politik, tapi saya berharap pemilihan Wakil Wali Kota Kendari bisa dilakukan secepatnya,” katanya.
Sebanyak 35 anggota dewan di DPRD Kota Kendari nantinya akan menyalurkan hak pilihnya.
Menurut Samsuddin, itu hak masing-masing anggota dewan dan fraksinya.
“Kita-kita juga yang akan memilih, jadi kita tunggu saja hasilnya,” tutupnya.
Penulis : Haerun