TMMD Beri Penyuluhan Wawasan Kebangsaan Kepada Warga Lasalimu Selatan

Penyuluhan wawasan kebangsaan yang digelar Kodim 1413 Buton di Desa Mulya Jaya Kecamatan Lasalimu Selatan, Selasa 16 Maret 2021.
Bacakan

Pasarwajo, Inilahsultra.com – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 Kodim 1413 Buton kembali menuntaskan salah satu program non fisiknya di tiga desa Kecamatan Lasalimu Selatan Kabupaten Buton.

Program non fisik tersebut berupa penyuluhan wawasan kebangsaan yang di pusatkan di Desa Mulya jaya yang juga di ikuti perwakilan dua desa lainnya yakni Harapan Jaya dan Sangia Arano, Selasa 16 Maret 2021.

-Advertisement-

Penyuluhan wawasan kebangsaan yang diprakarsai oleh Kodim 1413 Buton dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 itu dibawakan oleh Komandan Korem 143 Haluoleo, Brigjen TNI Jannie A Siahaan saat mendampingi Ketua Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Mabes TNI Mayjen TNI Marga Taufiq.

Danrem 143 Haluoleo Brigjen TNI Jannie A Siahaan menuturkan, wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya. Mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

“Kesatuan atau integrasi nasional bersifat kultural dan tidak hanya bernuansa struktural mengandung satu kesatuan ideologi, kesatuan politik, kesatuan sosial budaya, kesatuan ekonomi, dan kesatuan pertahanan dan keamanan,” tuturnya.

Dengan memahaminya, kata dia, suatu daerah akan lebih terhindar dari oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, kerap menciptakan hal-hal negatif hingga berujung pada saling bermusuhan, saling membenci, hingga mudah bertikai sesama anak bangsa.

“Saya minta kepada masyarakat khususnya generasi muda selalu waspada akan bahaya radikalisme yang saat ini dengan mudahnya masuk dalam lingkungan tempat tinggal masyarakat,” tandasnya.

Sementara itu Dandim 1413 Buton Letkol Inf Arif Kurniawan mengatakan, semua program non fisik atau pun fisik dari TMMD tidak terlepas dari arahan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka.

Reporter: Muhammad Yasir

Facebook Comments