Wali Kota Baubau AS Tamrin saat membuka sosialisasi manajemen rekayasa lalu lintas dan diseminasi penyelengaraan analisis dampak lalu lintas di Kota Baubau, Sabtu, 4 November 2017.
Baubau, Inilahsultra.com – Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Sultra menggelar sosialisasi manajemen rekayasa lalulintas dan desiminasi penyelenggaraan analisis dampak lalu lintas (Andalalin), pada salah satu hotel di Kota Baubau, Sabtu, 4 November 2017.
Kegiatan tersebut diharapkan mampu menciptakan sistem transportasi yang lancar, aman, nyaman untuk mendukung kegiatan perekonomian dan investasi di wilayah Kota Baubau.
Hanya saja, setelah melihat kondisi Kota Baubau saat ini, Andalalin hanya bisa difungsikan untuk bangunan baru yang akan dibangun.
Kepala Dishubkominfo Sultra, Dr Ir Hado Hasina MT menuturkan, lalulintas di Kota Baubau sangat semrawut karena hampir rata-rata jalan mengalami kemacetan. Contohnya Jalan RA Kartini.
“Kita sudah lakukan studi dan tidak bisa diterapkan Andalalin yakni pelebaran jalan karena terlalu banyak ruko. Jadi solusinya hanya satu teknik yang paling murah adalah manajemen rekayasa lalulintas,” tuturnya.
Manajemen rekayasa lalulintas yang dimaksud, lanjut Hado, menerapkan jalan satu arah (One Way Street) dengan wilayah parkir hanya menggunakan sebelah jalan saja.
“Itu tekniknya supaya tidak macet lagi. Adapun parkirannya, tidak boleh kiri kanan jalan, harus sebelah saja,” pungkasnya.
Walikota Baubau, Dr H AS Tamrin MH mengatakan, dengan adanya Andalalin ini bisa mengurangi kemacetan di Kota Baubau dan bisa lebih tertib lagi.
Menurut dia, Kota Baubau merupakan kota lama dengan kondisi jalan yang sejak dulu sudah sempit. Olehnya, rekayasa lalulintas sangat dibutuhkan saat ini.
“Nanti Kadis Perhubungan akan mengeluarkan teknik-teknik bagaimana rumus atau teori untuk mengatur lalulintas itu supaya tidak semrawut lagi,” tandas orang nomor satu di Kota Baubau itu.
Reporter: Muhammad Yasir
Editor: Din
