BacakanPasarwajo, Inilahsultra.com – Harga beras di Kabupaten Buton terus mengalami menurun. Hal ini terjadi karena masa panen raya yang berlangsung serentak di berbagai kecamatan di wilayah Sultra.
Pantauan Inilahsultra.com di beberapa pasar, Sabtu 26 Mei 2018, harga beras saat ini mencapai Rp 240 ribu per karung (kapasitas 25 kg). Harga itu menurun dibanding sebelumnya Rp 280 ribu-Rp 300 ribu perkarung.
“Harga beras turunnya memang cepat. Bertahap sejak bulan April lalu. Itupun masih belum stabil, masih bisa turun lagi,” ujar seorang pedagang beras, Tambuasa.
Menurut dia, penurunan harga beras secara cepat berlaku untuk semua jenis beras. Misalnya beras Padi Mas sebelumnya Rp 280 ribu per-25 kilogram kini turun menjadi Rp 255 ribu. Sementara ukuran 50 kg, biasanya Rp 580 ribu kini turun hingga Rp 500 ribuan.
“Pokoknya semua beras turun pada kisaran Rp 250 ribuan perkarung untuk kapasitas 25 kilogram. Namun penurunan ini bertahap sejak pertengahan April,” ujarnya.
Salah seorang pembeli, Seni merasa senang dengan turunnya harga beras. Apalagi selama Ramadan dan menghadapi lebaran Idulfitri.
“Kita senanglah harga beras turun, apalagi sebentar lagi mau lebaran,” katanya.
Dia berharap, harga beras tidak naik lagi. Harga itu tetap stabil agar tidak memberatkan masyarakat.
“Bukan hanya beras, untuk semua jenis Sembako kalau bisa harganya turun. Saat ini harga telur agak naik,” katanya.
Reporter: Yeni
Editor: Din
