Kendari, Inilahsultra.com – Kabupaten Konawe Selatan diguncang empat kali gempa secara beruntun, Senin 5 November 2018.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari, gempa pertama berkekuatan magnitudo 2,1.
Gempa ini terjadi pada pukul 16:20:18 WITA dengan episenter 4,18 LS – 122,47 BT sekitar 29.5 Km arah Barat Daya Kendari Sulawesi Tenggara dengan kedalaman 5 Km.
Setelah itu, tiga kali gempa susulan pun terjadi. Kekuatannya masing-masing, magnitudo 1.6, 1.4 dan 1.4.
Gempa kedua hingga keempat ini dicatat oleh BMKG terjadi pada lokasi yang sama di Kecamatan Ranomeeto, sekitar 29.5 Km arah Barat Daya Kendari Sulawesi Tenggara dengan kedalaman 5 Km.
“Berdasarkan laporan masyarakat menunjukan bahwa dampak gempa bumi berupa goncangan sedang dirasakan di wilayah Ranomeetoo, Pasar Baruga dan Lanud HLO – Konawe Selatan dalam skala intensitas II MMI,” ungkap Rosa Amelia, Kepala Stasiun Geofisika Kendari.
Di daerah ini goncangan gempa bumi dilaporkan dirasakan oleh sebagian orang.
“Hasil koordinasi hingga saat laporan ini dibuat belum ada informasi adanya kerusakan akibat gempa bumi tersebut,” tambahnya.
Ia mengaku, terkait dengan peristiwa gempa bumi di Konawe Selatan, hingga laporan ini disusun pada pukul 16:56 WITA, telah terjadi aktivitas gempa bumi susulan sebanyak 3 kali.
“Masyarakat diimbau agar tetap tenang,” tuturnya.
Ditinjau dari kedalamannya, gempa bumi ini merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Kendari di wilayah Barat Daya Kendari-Sulawesi Tenggara.
Penulis : La Ode Pandi Sartiman