Meriahnya Ritual Adat Takimpo, Turut Dihadiri Gubernur dan Bupati se-Kepulauan Buton

Adat Pikulaliwua Takimpo Lipuogena dipusatkan di Desa Takimpo Kecamatan Pasar Wajo Kabupaten Buton.

Kendari, Inilahsultra.com – Ritual Adat Pikulaliwua Takimpo Lipuogena dipusatkan di Desa Takimpo Kecamatan Pasar Wajo tahun ini menjadi yang termeriah sepanjang gelaran pesta adat masyarakat tradisional Kabupaten Buton.

Bagaimana tidak, pesta adat leluhur masyarakat Takimpo, Rabu 28 November malam lengkap dihadiri Gubernur Sultra, Ali Mazi dan empat kepala daerah se-Kepulauan Buton. Mulai dari Bupati Buton, La Bakry, Wakil Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, Bupati Buton Tengah, Samahuddin dan Plt Bupati Buton, La Ode Arusani.

Hingga larut malam, gubernur, bupati/wali kota sampai tokoh masyarakat khusyuk menyaksikan satu persatu rangkaian ritual adat Takimpo yang menjadi warisan budaya kuno masyarakat Buton.

-Advertisement-

Laiknya ritual Pekande-Kandea, tamu spesial dalam pesta adat Takimpo dijamu talang. Dimana di dalamnya berisi aneka kuliner tradisional khas Buton. Di antaranya ayam santan nasi wolio, wajik, cucur, lapa-lapa serta aneka racikan hasil laut. Semua ditata apik di dalam tudung saji bosara lengkap dengan beragam buah sebagai pencuci mulut.

Tudung saji berisi aneka makanan khas tradisional Buton siap menjamu tamu spesial dalam Pesta Adat Takimpo.

Sebagaimana tradisi turun temurun, sajian makanan khas Buton di dalam tudung saji disiapkan oleh masyarakat setempat secara sukarela. Setiap satu rumah tangga biasanya memboyong satu bosara sebagai bentuk partisipasi dan penghormatan terhadap leluhur.

Takimpo bermakna perkumpulan kampung besar. Pesta Adat Takimpo menandai sukacita bersatunya kampung atau suku besar yang terdapat di Kepulauan Buton.

Seluruh masyarakat terutama yang berdiam di Desa Takimpo berpesta menikmati sajian yang terdapat dalam bosara. Tentu, setelah seluruh prosesi adat tuntas digelar.

Ritual Takimpo digelar di dalam Baruga yang menjadi pusat perhimpunan dan musyawarah bagi komunitas masyarakat adat Buton atau disebut Parabela. Khusus di hari penyelenggaraan Pesta Adat Takimpo Lipuogena, rumah adat tersebut dihias cantik laiknya menyambut perhelatan pesta adat akbar.

Melihat antusias masyarakat meramaikan Pesta Adat Takimpo, Ali Mazi mengaku terharu. Ia berharap tradisi leluhur masyarakat Takimpo ini tetap dilestarikan.

“Harus dipertahankan dan nilai-nilai budaya dalam tradisi masyarakat Takimpo mesti dilestarikan,” ujar Ali Mazi yang kala itu hadir dengan mengenakan pakaian adat khas Buton.

Di akhir sambutan, Ali Mazi tak lupa meminta dukungan dan doa pada para tokoh adat dan tokoh masyarakat Takimpo agar roda pemerintahan dan pembangunan yang dijalankan bersama rekannya duetnya, Lukman Abunawas berjalan sukses dan sesuai harapan.

“Saya dan Lukman Abunawas mengucapkan terimakasih atas kepercayaan memimpin Sultra. Kami memohon doa restu serta dukungan bahu membahu membangun Sultra,” ujar Ali Mazi. (adv)

Penulis : Siti Marlina
Editor : La Ode Pandi Sartiman

Facebook Comments