PAN Butur Akan Usung Cabup yang Punya Komitmen Besarkan Partai

Muh. Rukman Basri Zakariah
Bacakan

Buranga, Inilahsultra.com – Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Buton Utara (Butur) memastikan akan mengusung calon bupati (Cabup) yang memiliki komitmen membesarkan partai. Sehingga, kader yang memiliki elektabilitas tinggi akan diprioritaskan.

Ketua DPD PAN Butur, Muh. Rukman Basri Zakariah mengatakan, sebenarnya PAN merupakan partai terbuka. Sehingga siapa saja bisa mendaftarkan diri. Selama calon tersebut memiliki komitmen untuk membesarkan partai.

-Advertisement-

“Komitmen membesarkan partai ini merupakan syarat mutlak. Tentu yang bisa adalah kader,” ungkap Rukman di kediamannya, Senin malam 17 Februari 2020.

Menurut dia, sesuai arahan Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan, PAN menargetkan masuk tiga besar pada Pemilu 2024 nanti. Tentu, kemenangan PAN pada setiap Pilkada sangat menentukan.

Sehingga, lanjut dia, cabup yang memiliki elektabilitas bagus memiliki peluang sangat besar.

“Jadi kita tidak mungkin mengusung calon yang memilih menjadi kader partai lain. Karena komitmen membesarkan partai sudah tidak mungkin. Mereka akan memilih membesarkan partai tempatnya bernaung ketimbang membesarkan PAN,” tandas Rukman.

Pada Pilkada Butur, terang Rukman, beberapa hasil survei yang diamati, calon bupati Ridwan Zakariah memiliki elektabilitas sangat baik. Sehingga PAN lebih cenderung ke mantan Sekda Buton itu. Apalagi yang bersangkutan masih tercatat sebagai kader PAN.

“Kalau soal komitmen membesarkan partai, saya rasa beliau tidak perlu diragukan lagi. Beliau membangun kantor DPD PAN Butur dan berhasil menjadi pemenang Pemilu di Butur pada tahun 2014 lalu,” terangnya.

Pada Pemilu 2014 lalu, Ridwan Zakariah menjabat sebagai Ketua DPD PAN Butur. Saat itu, PAN berhasil meraih suara mayoritas 9 kursi dari total 20 kursi di DPRD Butur.

Saat ini, PAN juga berhasil meraih kursi mayoritas di DPRD Butur. PAN berhasil meraih 5 kursi mengungguli PDIP sebagai partai “penguasa” yang hanya meraih 4 kursi.

Rukman menambahkan, menjadi kader partai lain merupakan hak masing-masing calon. PAN tidak akan mengintervensi. Namun hal itu akan menjadi catatan bagi setiap calon yang berniat menggunakan pintu PAN.

Diketahui, selain Ridwan Zakariah, nama lain yang ikut mendaftar di PAN adalah Muhammad Aswadi Adam. Mantan Kepala Bank BRI itu saat mendaftarkan diri pada partai berlambang matahari terbit itu belum menjadi kader partai tertentu.

Saat ini, Aswadi Adam telah memilih menjadi kader Partai Golkar. Hal itu ditegaskan Ketua DPD Partai Golkar Sultra Ridwan Bae.

Menurut Ridwan Bae, Partai Golkar lebih cenderung mengusung Aswadi Adam pada Pilkada Butur. Pasalnya, Aswadi telah tercatat sebagai pengurus DPD Partai Golkar Butur.

Editor: Din

Facebook Comments